Longsor di Sumedang, 11 Orang Meninggal

Tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menimpa belasan rumah dan menyebabkan 22 orang tertimbun longsor, pada Sabtu 9 Januari 2021. 11 di antaranya meninggal dan proses evakuasi terus berlanjut akibat longsor susulan.

Longsor pertama berlangsung pada siang hari, setelah wilayah setempat diguyur hujan deras dan menyebabkan kondisi tanah tak stabil. Dalam peristiwa tersebut sebanyak 14 rumah rusak berat dan delapan orang dilaporkan hilang tertimbun longsor. Kemudian longsoran kedua menyusul terjadi pada pukul 19:30 WIB. Longsoran susulan muncul ketika petugas sedag mengevakuasi korban dari longsoran pertama, dilansir dari CNN.

Kepala Kantor Basarnas Bandung Deden Ridwansyah mengatakan total terdapat 22 korban tertimbun, tiga di antaranya selamat, 11 dalam keadaan meninggal dan delapan orang dari longsoran pertama masih dalam pencarian, dilansir dari Detik. Hingga saat ini proses evakuasi dan pencarian terus dilakukan di lokasi longsor.

Kabupaten Sumedang sendiri termasuk wilayah dengan potensi bahaya tanah longsor dengan kategori sedang hingga tinggi. Berdasarkan analisis Inarisk, sebanyak 26 kecamatan teridentifikasi berpotensi bahaya longsor, dengan luas bahaya sekitar 60.872 hektar," kata Juru Bicara Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati. (Cnn/Dtk)