Liverpool Disarankan Beri Salah dan Mane Istirahat Lebih Panjang
Liverpool telah menjalani musim yang hebat di sepanjang 2018-2019. The Reds telah meraih gelar Liga Champions dan memaksa Manchester City terus bermain di level tertinggi dalam perburuan mahkota Premier League.
Mohamed Salah dan Sadio Mane berperan penting dalam keberhasilan Liverpool di dua ajang tersebut. Hal itu bisa dilihat dari total 53 gol yang dikemas oleh Mo Salah maupun Mane untuk The Kops.
Di saat banyak rekannya menjalani liburan, saat ini keduanya masih harus berjuang bersama negaranya di Piala Afrika 2019. Mo Salah akan membantu Mesir mendapatkan gelar Piala Afrika-nya yang ke-8, sementara Mane membela Senegal.
Bisa dipastikan betapa lelahnya kedua pemain itu lantaran harus terus menjaga performanya tetap berada di level terbaik.
Maka itu, mantan pemain Liverpool, Lauren, menyarankan Jurgen Klopp untuk memberikan waktu istirahat lebih panjang kepada kedua pemain itu dibanding pemain lain. Lauren khawatir, Mo Salah dan Mane akan mengalami penurunan performa di awal musim depan jika dipaksa kembali ke klub bareng dengan rekan setimnya yang lain.
"Apa pun yang terjadi, Liverpool akan perlu memulai musim tanpa Salah dan Mane, karena mereka akan membutuhkan beberapa minggu yang baik untuk beristirahat dan memulihkan diri," katanya seperti dilporkan Mirror dikutip dari Daily Star.
Menurut Lauren, bila perlu Salah dan Mane tidak perlu turun pada dua pertandingan awal lawan Norwich City pada 10 Agustus 2019 dan Southampton pada 17 Agustus 2019, serta Piala Super UEFA 2019 lawan Chelsea dua hari sebelum pertandingan lawan Southampton, 15 Agustus 2019.
"Kalau tidak, level mereka akan turun sepanjang musim (musim 2019-2020)," lanjut Lauren.
“Para pemain (Salah dan Mane) akan kelelahan secara mental dan fisik serta akan membutuhkan beberapa minggu untuk pulih sebelum menuju ke musim Pemier League yang baru”.
“Jika mereka tidak mendapatkan sisanya (waktu istirahat lebih), akan ada kemungkinan bahwa kampanye Premier League (2019-2020) mereka akan dipengaruhi oleh awal yang lambat karena para pemain terlalu lelah untuk bermain”.
"Ini bisa menjadi masalah bagi Liverpool karena Salah dan Mane kemungkinan akan terlibat dalam tahap terakhir Piala Afrika."
Meskipun hampir tidak beristirahat sepanjang musim, Lauren tidak meyakini Salah dan Mane akan merosot selama turnamen yang dimulai di Mesir malam ini.
"Orang-orang seperti Salah dan Mane telah memainkan sepak bola dalam jumlah yang luar biasa selama dua musim terakhir," tambahnya.
“Tetapi kelelahan tidak akan menjadi faktor utama bagi Salah dan Mane di Piala Afrika”.
"Kekurangan mereka dalam kemampuan fisik, akan tertutupi dengan modal mental juara yang mereka miliki".
Final Piala Afrika 2019 berlangsung pada 19 Juli, yang hanya berselang 21 hari sebelum Liverpool memulai kampanye Premier League mereka melawan Norwich.
Advertisement