Lirik Lagu 'Kemarin', Seakan Gambaran Suasana Hati Ifan Seventeen

Personel band Seventeen hanya tersisa satu orang. Ifan, vokalis Seventeen, menjadi satu-satunya korban tsunami Banten yang lolos dari maut. Sebaliknya, ketiga personel band menjadi korban meninggal, yakni Bani (pemain bass), Andi (drummer), dan Herman Sikumbang (gitaris).

Oki, road manager, dan salah satu kru bernama Ujang juga menjadi korban meninggal. Kemudian disusul dengan berita duka tentang kematian Dyllan Sahara, istri Ifan.

Mereka menjadi korban saat show di acara Employee Gathering PLN Unit TJBB (Transmisi Jawa Barat bagian barat) di Tanjung Lesung, Banten, pada Sabtu 22 Desember 2018.

Jika mundur ke belakang, Seventeen memiliki sebuah lagi yang berjudul kemarin. Lagu yang diciptakan Herman Sikumbag itu dirilis pada 19 Februari 2016. Sedangkan video klip lirik 'Kemarin' dipublikasikan pada 21 Februari 2016.

Memang sudah dua tahun lalu, namun lirik lagu seakan menggambarkan situasi Ifan pasca tsunami Banten.

Lirik lagunya bercerita tentang perasaan seseorang akibat kehilangan orang yang ia sayangi secara mendadak. Ia pun akhirnya hanya bisa mendoakan agar kekasihnya tenang di sana.

Sementara itu, video klip musik lagu Kemarin berkonsep sendu, dimana para personel mengenakan jas berwarna hitam. Hanya lilin sebagai sumber pencahayaan. (yas)