Lindungi Kampung Kerapu, Bupati Lamongan Komit Jaga Desa Labuhan
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berkomitmen untuk melindungi keberlanjutan Kampung Kerapu di Desa Labuhan, Kecamatan Brondong, Lamongan. Pernyataan itu disampaikan dalam audiensi bersama Forum Inisiasi Desa & Agraria (IDeA), serta sejumlah petembak budidaya kerapu Desa Labuhan, di Pendopo Lokatantra, Rabu 21 September 2022.
Kegiatan yang diinisiai oleh Forum IDeA ini sebagai bagian dari tindak lanjut dari upaya pendampingan yang selama ini telah Forum IDeA lakukan untuk memperjuangkan nasib petambak yang terancam karena adanya rencana pembangun industri di sana. Sebelumnya Forum IDeA telah beraudiensi dengan Kepala Desa Labuhan dan Camat Brondong.
"Kami diminta masyarakat Desa Labuhan membantu memperjuangkan nasib mereka yang terancam. Oleh sebab itu, ini adalah upaya kami dan bersama petambak tetap konsisten untuk menolak pembangun industri. Konsen kami adalah menjaga dan melindungi eksistensi Desa Labuhan sebagai Kampung Kerapu," tutur Totok selaku Pimpinan Umum Forum IDeA, dalam keterangan tertulis yang diterima Ngopibareng.id, Rabu 21 September 2022.
Masyarakat Desa Labuhan khususnya para petambak merasa keberatan dan menolak adanya upaya pembangun industri di sana yang di khawatirkan akan mematikan usaha budidaya ikan kerapu yang selama ini telah menjadi mata pencaharian masyarakat setempat.
"Kami sangat sayangkan adanya upaya oleh oknum tertentu memobilisasi agar menjual tanahnya dengan iming-iming harga yang mahal. Apalagi ada oknum masyarakat yang mengatakan bahwa lahan tambak di sana sudah tidak produktif", ucap Soekarno, selaku perwakilan petambak mengawali.
Selanjutnya Soekarno menjelaskan bahwa lahan budidaya kerapu di Desa Labuhan kenyataannya sangat produktif. Diperkirakan dalam setahun dapat menghasilkan kurang lebih 1.000 ton kerapu yang nilainya sampai 150 M.
Belum lagi ekosistem ekonomi di sana baik dari pemilik, buruh, jaring distribusi sampai soal pakan ikan pun berasal dari sekitar dan di kelola oleh masyarakat asli Desa Labuhan.
"Budidaya kami ini Pak, termasuk yang terbesar di Asia Tenggara. Sudah banyak pihak baik dalam maupun luar negeri yang datang untuk belajar budidaya kerapu di sini. Bahkan saya juga sering keliling Indonesia untuk diminta menjelaskan soal budidaya kerapu. Jadi kami mohon kepada Bapak Bupati untuk bersama kami menolak rencana pembangun industri di lahan kami Pak," pungkas pria yang akrab disapa Karno tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Lamongan mengatakan bahwa mustahil membangun industri di lahan tambak budidaya kerapu di Labuhan karena ada banyak regulasi yang sudah menegaskan eksistensi Desa Labuhan sebagai Kampung Kerapu.
"Tambak Budidaya Kerapu di Desa Labuhan itu sudah dijadikan sebagai percontohan nasional. Selain itu juga sudah ada ketetapan dari kementerian KKP dan Pemerintah Kabupaten Lamongan bahwa Labuhan adalah Kampung Kerapu. Jadi mustahil untuk mendirikan industri di sana", kata Yuli Wahyuono selaku Kepala Dinas Kabupaten Lamongan.
Yuhronur Efendi, selaku Bupati Lamongan dalam pertemuan tersebut merespon keluh kesah dari para petambak dengan berkomitmen untuk menjaga eksistensi Desa Labuhan sebagai Kampung Kerapu.
Bahkan ia juga mendukung upaya peningkatan kapasitas dan kualitas dari budidaya kerapu di sana. Salah satunya dengan merencanakan untuk memberikan pelatihan proses pembibitan kerapu kepada para petambak. Hal tersebut adalah bukti Pemerintah Kabupaten Lamongan berkomitmen bersama petambak untuk mengembangkan potensi budidaya kerapu yang ada di sana.
"Nanti kami akan usahakan agar Kementerian dan Gubernur Jatim bersama kami dapat hadir dan berkunjung ke Desa Labuhan saat panen raya nanti agar semua orang tahu bahwa lahan tambak di Desa Labuhan itu sangat produktif," ucap bupati yang terkenal dengan slogan Yes Bro tersebut.
Untuk diketahui bahwa Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui SK Bupati Nomor: 188/1690/Kep/.413.013/2012 telah menetapkan bahwa Desa Labuhan Kecamatan Brondong sebagai Kampung Kerapu.
Selain itu, Kementerian KKP juga telah menetapkan Desa Labuhan sebagai Percontohan Pengembangan Ikan Kerapu dari tahun 2021 hingga sekarang.
Advertisement