Lima Tips Mengatasi Bibir Kering dan Pecah
Bibir yang kering dan pecah terasa tak nyaman dan terkadang perih. Kebiasaan yang salah, cuaca, serta konsumsi obat-obatan tertentu bisa menyebabkan bibir kering. Berikut sejumlah tips untuk mencegah bibir kering dan pecah, dikutip dari The Guardian.
Jangan membasahi bibir
Bibir pecah-pecah adalah keluhan umum pada cuaca yang berangin dan dingin. Karena bersentuhan dengan udara yang kering dan dingin, udara di dalam badan akan menghangat. “Keratin, yang membentuk lapisan atas kulit, kehilangan fleksibilitasnya dan bibir menjadi kaku, pecah-peca, dan mongering,” kata konsultan dermatologi, Daniel Glass. “Banyak pasien yang mengalami bibir pecah suka menjilat bibirnya. Kebiasaan yang diulang berkali-kali dapat menghilangkan minyak yang melindungi bibir dari kehilangan kelembaban, dan menyebabkan pecah-pecah. Enzim pencernaan pada ludah juga bisa mengiritasi bibir”.
Gunakan lip balm
“Gunakan lip balm yang mengandung emollient, melembutkan permukaan kulit, dan berperan mempertahankan kelembaban,” kata kosmetik dermatologis Sam Bunting. “Saya suka lanolin dan petroleum yang memiliki dua fungsi sekaligus,”. Oleskan lip balm setiap beberapa jam sekali dan sebelum tidur.
Pertimbangkan mengonsumsi suplemen
Sejumlah obat yang digunakan untuk mengatasi jerawat, yang mengandung isotretinoin, menyebabkan bibir kering. Suplemen yang mengandung asam linoleic dan minyak primprose dipercaya mampu mengurangi dampak isotretinoin pada kulit.
Gunakan pelembab untuk melapisi lipstik
Sejumlah produk lip balm dan lipstik juga bisa menyebabkan bibir kering. Bunting menyarankan untuk menggunakan skin care berbahan aktif seperti retinol untuk dioleskan di bibir sebelum menggunakan lipstik.
Kontak Dermatologis
Bunting merekomendasikan untuk segera menghubungi pihak medis jika bibir pecah dan kering terus terjadi. Menurtunya sejumlah gangguan kesehatan juga bisa bermula dari bibir yang pecah dan kering.