Lima Nasihat Haedar Nashir, Jalani Kehidupan Selepas Kampus
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengungkapkan, Perguruan Tinggi Muhammadiyah menaati protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Dengan menggelar wisuda secara daring. Demikian pula kegiatan di lingkungan Persyarikatan Muhammadiyah lainnya.
Haedar Nashir secara khusus memberikan lima nasihat sebagai bekal hidup bagi para alumni Univeritas Muhammadiyah menjalani kehidupan selepas kampus atau pasca-kampus.
“Setelah menjadi alumni kalian menjadi orang yang dewasa bertanggungjawab, pertama, jadilah alumni yang menjunjung tinggi akhlak mulia, termasuk ketika sudah dewasa tetap melakukan birul walidain (berbakti pada orangtua). Jadilah orang yang jujur, nanti kalau jadi pejabat publik atau di manapun saja,” tuturnya, dalam keterangan Senin 21 September 2020.
“Satu itu saja cukup. Kalian akan sukses karena kejujuran, jangan dibalik. Kalau ada orang tidak jujur dan sukses itu hanya sementara dan pasti akan jatuh,” tutur Haedar Nashir.
Kedua, Haedar berpesan agar para alumni menjadi pribadi yang cerdas, berilmu dengan disiplin sesuai bidang keilmuan yang diperoleh selama kuliah sehingga kemanfaatannya dapat dirasakan oleh orang banyak.
“Ketiga harus kerja keras dan mandiri. Ciri Muhammadiyah tidak pernah menggantungkan diri pada orang lain. Tetap rendah hati dan kerja keras,” lanjut Haedar.
Keempat, Haedar mengharapkan agar para alumni mampu memberikan manfaat dan kemaslahatan pada lingkungan tinggalnya, menjadi pemecah masalah dan pemberi solusi.
“Terakhir harus menjadi kader umat, bangsa kalau perlu kader alam semesta. Harus menjadi faktor fa’il (subjek). Dari Rahim Muhammadiyah harus melahirkan kader-kader terbaik yang membangun kemajuan umat, bangsa dan alam semesta. Tidak perlu hebat, cukup memberi arti. Di situlah letak keberhargaan kita,” tutup Haedar sembari mengutip peran 15 Pahlawan Nasional dari rahim Muhammadiyah.
Menaati protokol kesehatan di tengah pandemi, Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) menggelar wisuda beserta pelantikan profesiners tahun 2019/2020 secara daring, Sabtu 19 September. Sebanyak 377 wisudawan dan wisudawati resmi dikukuhkan sebagai sarjana dan diploma. Acara dilakukan seiring dengan peringatan Milad ke-20 tahun UMC.
Advertisement