Lima Kotak Suara dan Satu Surat Suara Rusak di Probolinggo
Proses perakitan kotak suara dilanjutkan penyortiran dan pelipatan surat suara, dilakukan di Gudang KPU, Jalan Anggrek, Kota Probolinggo, Jawa Timur, sejak Senin, 8 Januari 2024.
Ditemukan lima kotak suara dan satu surat suara rusak. Hal itu diungkapkan Ketua KPU Kota Probolinggo, Ahmad Hudri, saat mendampingi Komisioner KPU Jatim Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi Jatim, Miftahul Rozaq, Kamis, 11 Januari 2024.
Miftah, panggilan Miftahul Rozaq, melakukan supervisi dan monitoring untuk mengetahui kesiapan logistik Pemilu 2024. “Hari ini sata melakukan supervisi dan monitoring di tiga daerah, tadi ke Lumajang dilanjutkan Kota Probolinggo dan terakhir ke Kota Pasuruan,” ujarnya.
Di Kota Probolinggo, Miftah mengunjungi gudang KPU untuk menyaksikan proses penyortiran dan pelipatan surat suara. Sekaligus untuk memastikan persentase surat suara yang sudah tiba di gudang KPU beberapa hari sebelumnya.
“Ternyata surat suara sudah 100 persen,” imbuh dia.
Hudri pun melaporkan, selama proses perakitan kotak suara ditemukan lima buah kotak yang rusak. Sementara saat sortir dan pelipatan surat suara ditemukan satu lembar yang rusak.
“Lima kotak suara kerusakannya kecil yakni, jendela transparannya terbuka. Sebenarnya untuk kerusakan tersebut bisa kami lem, namun karena dianggap mengkhawatirkan hingga berpotensi menimbulkan polemik dan konflik maka kami tetap lakukan pergantian," tutur alumnus S-3 Universitas Merdeka (Unmer) Malang itu.
Selain surat suara dan kotak suara yang sudah datang, lanjut Hudri, KPU Kota Probolinggo akan kembali menerima logistik Pemilu 2024. Dijadwalkan, KPU akan akan menerima, plano, salinan formulir dan sampul (amplop), 13 Januari 2024.
Menanggapi adanya logistik Pemilu 2024 yang rusak, Miftah mengatakan, tidak ada masalah. Sebab masih ada waktu untuk menggantinya.
Ia menambahkan, kerusakan surat suara se-Jawa Timur terbanyak terdapat di Sidoarjo yakni, sekitar 3.000 surat suara. Estimasi total surat suara yang rusak se Jawa Timur per hari ini total 5.000 surat suara.
"Untuk kerusakan surat suara tersebut akan langsung kami ganti dan akan segera terpenuhi sebelum 20 Januari 2024," ujarnya.