Lima Korban Selamat Kecelakaan Tol Mojokerto Dirujuk ke Surabaya
Sebanyak lima korban selamat kecelakaan maut bus pariwisata PO Ardiansyah dengan nomor polisi S 7322 UW di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya-Mojokerto telah dirujuk ke rumah sakit di Surabaya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota, Nanik Sukristina mengatakan, dari lima korban kecelakaan maut tersebut, dua orang dirujuk ke RSUD Soewandhie, dan tiga yang lain di RS BDH, Jalan Kendung.
Para korban selamat tersebut masing-masing Jeri, Sukono, dan Mujiana dirujuk ke RS BDH. Sedangkan dua lainya, yaitu Septian Adi dan Febrio Indrawan dipindahkan ke RSUD Soewandhie.
Di sisi lain, kata Nanik, 12 orang korban selamat lainya masih dirawat di rumah sakit Mojokerto. Rencananya, mereka baru akan dibawa ke Surabaya apabila kondisinya sudah stabil.
"Informasinya terakhir ada 12 yang masih di sujemlah RS Mojokerto. Kalau stabil kita pindah ke Surabaya," kata Nanik ketika dikonfirmasi, Selasa, 17 Mei 2022.
Nanik mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal membantu pengobatan para korban. Namun, untuk sementara biaya perawatan mereka ditanggung Jasa Raharja.
"Mungkin dari Jasa Rahaja dulu. Kalau melebihi (plafon biaya) Jasa Raharja, bisa ditanggung Pemkot melalui BPJS," jelasnya.
Sebelumnya, Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengirimkan sejumlah tenaga medis untuk berkoordinasi dalam penanganan korban kecelakaan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo).
Walikota Eri mendatangi langsung para korban kecelakaan di sejumlah rumah sakit Mojokerto dan Gresik yang menjadi tempat perawatan korban.
Kini, Pemkot Surabaya memenuhi janjinya untuk memindahkan pasien guna dilakukan perawatan intensif di RSUD dr Soewandhie dan RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH) Kota Surabaya.
Advertisement