Lima Kali Bobol Brankas, Hasilnya Buat Modal Usaha
Danang Ferianto 31 tahun, warga Desa Mojotrisno, Kecamatan Mojoangung, Jombang, diamankan Satreskrim Polres Mojokerto usai kepergok membobol brankas mini market.
Danang merupakan residivis pelaku spesialis pembobol brankas mini market antar kota. Terhitung sebanyak lima kali dia melakukan pembobolan brankas mini market di Jawa Timur. Bahkan dia juga pernah ditahan di Madiun dan Ngawi pada tahun 2018.
Di Mojokerto, pelaku melakukan pembobolan brankas sebanyak dua kali di mini market Jalan Raya Bejijong, Kecamatan Trowulan. Aksi pertama dilakukan pada 28 Desember 2021 lalu, di mana uang sebesar Rp30 juta rupiah berhasil ia gondol.
Kemudian aksi kedua pada 21 Januari 2022, uang tunai sebesar Rp28.774.000, 1 buah tablet merk Samsung PDA (scan Barcode) dan 1 buah handphone merk Samsung digondol dari dalam brankas.
Namun, pada aksi keduanya ini berhasil digagalkan Satreskrim Polres Mojokerto. Saat keluar dari mini market, tim Resmob Satreskrim Polres Mojokerto langsung mengamankan pelaku.
"Pelaku ini sebelumnya beraksi di Alfamart yang sama, menggondol uang sebesar Rp30 juta. Uniknya pelaku menggunakan untuk membuat sebuah usaha pengolahan ban bekas. Namun rugi, akhirnya pelaku melancarkan aksinya lagi," kata Andaru kepada wartawan, Kamis 3 Februari 2022.
Pelaku mengintai kondisi sekitar sebelum melancarkan aksinya. Kemudian memasuki mini market melalui atap dan menjebol plafon.
Setelah menemukan brankas, pelaku merusak pintu brankas dengan menggunakan grenda tangan, linggis dan obeng. Setelah pintu brankas terbuka, pelaku mengambil barang-barang yang berada di dalam brangkas. Hanya butuh waktu dua jam pelaku berhasil menggondol uang tunai puluhan juta rupiah.
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 363 ayat (1) ke 3e dan 5e KUHP ancaman 7 tahun penjara. "Saat ini pelaku sudah kami proses dan mendekam di tahanan Polres Mojokerto," ungkap Andaru.
Andaru mengimbau kepada para pemilik mini market agar lebih memperketat keamanan untuk menghindari aksi serupa. "Kami sarankan pelaku mini market perkuat keamanan, dan jaga hubungan baik dengan warga sehingga bisa melakukan patroli," tandasnya.
Advertisement