Liga Voli Korea: Red Sparks Kalahkan Tuan Rumah Hi-Pass, Mega-Bukilic Makin Padu
Hasil Liga Voli Korea 2024-2025 putaran ketiga diawali dengan hasil manis setelah Daejeon JungKwanJang Red Sparks mengalahkan Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Lawatan Red Sparks ke kandang Hi-Pass dalam mengawali putaran ketiga Liga Voli Korea musim ini berbuah kemenangan 3-1 setelah kedua tim bertemu pada Sabtu, 7 Desember 2024.
Bertanding di Gimcheon Gymnasium, Gimcheon, Korea Selatan, performa skuad berjuluk Red Force benar-benar on fire sejak set pertama dimulai.
Serangan Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic terutama di area belakang pertahanan Hi-Pass tembus 60 poin. Blocking Jung Ho-young juga luar biasa, berkali-kali menangkis spike keras Kang So-hwi.
PR mereka tinggal di area receive, yang cukup kurang pada set kedua hingga sempat kecolongan sebelum akhirnya menang dengan skor akhir 3-1 (25-22, 25-27, 25-19, 25-20).
Set pertama dibuka dengan laga sengit, Red Sparks sempat tertinggal 0-2 lebih dulu. Serangan Bukilic mulai terlihat ganas dibarengi blok-blok tembok yang dibangun Jung Ho-young dan Mega.
Sempat melakukan kesalahan, Mega akhirnya berhasil mencetak spike keras pertama dan membantu tim menambah keunggulan. Bukilic masih terus jadi keran angka Red Sparks hingga 12-10.
Di satu sisi, Thanacha yang kembali ke Liga Voli Korea dan menjalani laganya bersama Gimcheon Korea Hi-Pass langsung tancap gas dan bermain dengan agresif.
Bukilic mulai melakukan variasi serangan, dari sisi tengah, tak terbendung. Red Sparks masih memimpin 13-11.
Spike keras Mega tak mampu dibendung, Red Sparks bertambah angka lagi. Tapi mereka masih belum bisa menjauhkan jarak karena Kang So-hwi terus jadi ladang poin Hi-Pass.
Mega ditarik keluar sejenak, Pyo Seung-ju melakukan servis ace dua kali dan membantu Red Sparks bertambah unggul 17-13. Bukilic masih tak ada obat, middle blocker Hi-Pass kesulita menghalau spike tinggi pevoli asal Serbia tersebut hingga Red Sparks unggul 19-15.
Merelin Nikolova dan Thanacha Sooksod mulai berbahaya dan menyamakan kedudukan hingga 19-19. Penerimaan Red Sparks agak goyah di sisi tengah, dan kurang cepat dalam merespons freeball.
Bukilic kembali berhasil bawa Red Sparks menjauhkan jarak hingga 22-19. Spike dari Thanacha dan kesalahan Bukilic karena spike memantul di area Red Sparks membuat skor tipis 22-21.
Untungnya, Mega menjemput umpan dengan tepat dan membuat Red Sparks menambah angka 23-21. Freeball dari Kang So-hwi disambut spike cepat dari Jung Ho-young, membawa Red Sparks set point 24-21.
Servis Bukilic terlalu melebar, tetapi Nikolova juga membuat kesalahan yang sama. Red Sparks mengamankan set pertama 25-22.
Spike keras Mega membuka poin pertama Red Sparks di set kedua, diiringi servis ace Bukilic. Kedudukan imbang 2-2. Spike Pyo Seung-ju memelintir di net dan keluar, Back attack Bukilic agak melebar, Red Sparks tertinggal 5-7.
Tembok Jung Ho-young bekerja kembali memblokade spike Thanacha, Red Sparks berbalik unggul 9-8. Skor ketat terus terjadi hingga 13-13. Kesalahan beruntun dilakukan pasukan Ko Hee-jin, membuat mereka tertinggal 13-15.
Mendekat 16-17, servis Park Eun-jin melebar. Bukilic dan Mega kembali menambah keunggulan, menipiskan jarak 18-19. Kesalahan servis dari Bukilic segera terbayar lewat dropshot Mega yang mengecoh lawan dan membuat mereka mendekat lagi 19-20.
Momen dramatis terjadi ketika Red Sparks berbalik unggul di kedudukan krusial dan meraih set point 24-23. Duel kedua tim makin seru karena Hi-Pass menolak menyerah dengan menyamakan kedudukan dan memaksa deuce.
Nikolova kembali mengantar Hi-Pass set point 26-25. Spike keras Mega sukses dihalau lawan, Red Sparks kehilangan set kedua dengan skor 25-27.
Pada set ketiga, konsentrasi sejumlah pemain Red Sparks mulai goyah, receive buruk hingga respons terlambat membuat kunggulan 5-1, 7-3 justru luntur hingga 7-7. Namun Red Sparks kembali fokus, serangan dari sisi tengah jadi andalan lagi. Bukilic panen poin di taktik ini, Red Sparks memimpin 16-11.
Sempat dikejar 18-20, Red Sparks akhirnya merebut set ketiga setelah spike Mega ke arah tengah tak mampu ditangkis Hi-Pass, skor 25-19 untuk tim tamu.
Pada set keempat, back attack Bukilic dan Mega semakin menggila, sulit dibendung lawan bahkan saat tempo cepat. Blocking Red Sparks juga makin membaik, keunggulan 11-5 untuk Red Force.
Unggul 14-8, Red Sparks kembali sempat goyah ketika Thanacha mulai menyerang dengan tempo cepat. Kedudukan mendekat 19-18. Kesalahan lawan menguntungkan Red Sparks untuk memperlebar jarak. Spike Mega akhirnya menambah angka lagi 22-18.
Mega bawa Red Sparks set point 24-19. Sempat tertahan, skuad asuhan Ko Hee-jin akhirnya menutup laga dengan kemenangan 25-20 di set keempat.