Liga Champions: Lawan Zagreb, Chelsea Istirahatkan Thiago Silva

Thomas Tuchel menjelaskan mengapa Thiago Silva tidak turut dalam perjalanan Chelsea ke Kroasia untuk pertandingan pembukaan Liga Champions melawan Dinamo Zagreb.

Diketahui, The Blues memulai kampanye Eropa mereka di Maksimir pada Rabu, 7 September 2022 dini hari WIB.

Silva bermain di seluruh pertandingan, enam laga, yang dijalani Chelsea di Premier League musim ini. Tuchel percaya, ini adalah waktu yang tepat untuk mengistirahatkan pemain berusia 37 tahun itu.

"Kami memutuskan Thiago akan beristirahat untuk menghindari kelelahan dan stres setelah bermain setiap menit sejauh ini dalam pertandingan yang sangat intens," kata Tuchel pada konferensi pers pra-pertandingannya pada Selasa, 6 September 2022 waktu setempat.

“Ini adalah momen untuk memberinya istirahat daripada menempatkannya di bangku cadangan dan mengalami masalah perjalanan. Dia melakukan pemulihan.'

Saat Silva absen, Tuchel akan memberikan duo pemain barunya, Pierre Emerick Aubameyang yang didatangkan dari Barcelona, serta Denis Zakaria yang mereka boyong dari Juventus.

"Kami memiliki kesempatan untuk membawa semua pemain yang telah berlatih untuk laga melawan Zagreb," tambah Tuchel.

Aubameyang telah berlatih normal. Jika semuanya berjalan dengan baik, Tuchel meyakini keduanya akan bermain kontra Zagreb.

Di bawah Tuchel, Chelsea memenangkan Liga Champions pada 2021, sebelum menderita kekalahan perempat final dari juara musim lalu, Real Madrid.

Tahun ini, The Blues berada di Grup E ini bersama juara Kroasia Dinamo Zagreb, raksasa Serie A AC Milan dan tim Austria Red Bull Salzburg.

“Mereka terbiasa menang, ini adalah tim pemenang. Mereka terbiasa berada di atas. Itu membentuk mentalitas tertentu. Mereka berhasil melewati kualifikasi, yang tidak pernah mudah. Mereka pantas berada di sini dan saya cukup yakin mereka akan merencanakan untuk memainkan permainan yang sangat teknis dan emosional melawan kami,” ujar Tuchel tentang Zagreb.

Menurutnya, Zagreb memiliki pemain-pemain berkualitas, seperti setiap tim-tim Kroasia mana pun. Dengan kelebihan itu, ia meyakini tak akan mudah mendapatkan poin di markas Zagreb.