Liga 3 Jatim Tuntas, Persibo Bojonegoro Juara Liga
Pelaksanaan Liga 3 Jawa Timur 2023/2024 akhirnya tuntas pasca berakhirnya laga final yang dimenangkan Persibo Bojonegoro usai melibas Persedikab Kediri 2-0 di Stadion Letjen H. Soedirman, Bojonegoro, Selasa 6 Februari 2024.
Persibo Juara Liga 3 Jatim
Persibo Bojonegoro keluar sebagai juara Liga 3 Jawa Timur. Di babak final, Persibo sukses mengalahkan Persedikab Kediri dengan skor 2-0 di Stadion Letjen H. Soedirman, Bojonegoro, Selasa 6 Februari 2024.
Dalam laga tersebut, gol Laskar Angling Darma dicetak Diego Banowo Bagus di menit ke-32 dan gol bunuh diri Raymond Fernando Toga di menit ke-86.
“Sesuai hasil evaluasi dari pertemuan pertama yang kami lakukan. Alhamdulillah, apa yang kami rencanakan selama persiapan berjalan sesuai dengan apa yang terjadi selama ini,” ujar Iwan Setiawan selaku pelatih kepala Persibo.
“Yang kedua, ini berkat kerja keras semua komponen tim, mulai dari official, staf pelatih, pemain, manajemen dan pendukung kami yang memberikan support luar biasa kepada kami di setiap laga kandang,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih Persedikab Muslim Habibi mengakui, anak buahnya tak mampu menjalankan instruksinya. Apalagi tekanan yang dilakukan para pemain Persibo tak mengendur di sepanjang laga.
“Kegagalan penalti tadi membuat memengaruhi mental pemain kami. Akan beda ceritanya bila penalti itu masuk,” katanya.
PSSI Puas
Melihat perjalanan kompetisi, Ketua PSSI Jatim Ahmad Riyadh UB mengaku puas karena terselenggara dengan baik meski ada riak-riak kecil yang tak mempengaruhi kompetisi.
Lebih melegakan bagi Riyadh adalah kesadaran klub-klub peserta kompetisi Liga 3 PSSI Jatim untuk bermain sesuai koridor sportivitas dan fairplay.
“Alhamdulillah para klub sekarang juga menyadari bahwa permainan bola itu ya harus sportif dan fairplay. Ada yang menang ada yang kalah itu biasa,” tutur Riyadh.
Ia menegaskan, PSSI Jatim berkomitmen untuk melaksanakan pertandingan dengan sebaik-baiknya. Ia mencontohkan, laga final antara Persibo melawan Persedikab pemainnya tampil dengan baik dan sportif, wasitnya juga memimpin dengan baik, sehingga tidak ada insiden apa pun hingga usai,
“Kita lihat tadi alhamdulillah semua berjalan sesuai dengan yang kita harapkan. Kami berharap ke depan akan lebih baik dari semua aspek, baik kualitas permainan, penyelenggaraan dan perangkat pertandingannya memahami rule of the game,” jelas Riyadh.
Menurutnya, jika semua memiliki semangat yang sama untuk membangun sepak bola Jatim dan Indonesia lebih baik, yang harus dikedepankan adalah rasa persaudaraan.
Sebab, kata Riyadh, dalam sepak bola itu semua komponen saling memengaruhi satu sama lain. Jadi semua harus ditingkatkan kualitasnya.