Liga 2 Mandek, Persela Akhirnya Berhenti Latihan
Persela Lamongan akhirnya berhenti latihan. Hanya, pemberhentian ini bersifat sementara. Setelah itu, menunggu hasil pertemuan manajer dan pemilik klub peserta Liga 2.
Sesuai keterangan dari Manajer Persela, Fariz Julinar Maurisal, para manajer dan pemilik klub peserta Liga 2 dijadwalkan akan melakukan pertemuan di Jakarta. Tujuannya membahas sekaligus berjuang mempertahankan agar kompetisi Liga 2 dilanjutkan. "Karena dari pihak Persela dan kebanyak owner klub masih menginginkan kompetisi Liga 2 berlanjut, " katanya.
Kendati diliburkan, semua pemain tetap tinggal di mess. Kecuali yang rumahnya dekat diizinkan pulang. Tetapi, mereka diminta tetap menjaga fisik masing-masing.
Asisten pelatih Persela, Ragil Sudirman membenarkan adanya instruksi libur latihan ini. Dikatakan, libur latihan harapkan tidak menjadi beban mental pemain. Sebaliknya, sedapatnya dijadikan ujian sebagai bekal mental dan pengalaman hidup di dunia sepak bola.
"Karena situasi dan kondisi sekarang ini sedang demikian, tetap harus sabar
Kita hanya bisa mendoakan agar Liga 2 tetap bisa dilanjutkan. Semoga saja, " harapnya.
Diketahui, belum lama ini PSSI melalui press conference mengumumkan kalau kompetisi Liga 2 dihentikan. Kabar ini begitu mengejutkan, sehingga menimbulkan pro dan kontra peserta kompetisi kasta ke dua sepak bola nasional tersebut.
Termasuk Persela Lamongan, yang tidak setuju penghentian itu. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini sekarang berada di urutan 8 klasemen sementara grup tengah Liga 2. Kini sedang berusaha bangkit. Salah satunya dengan mengganti pelatih Fakhri Husaini dengan Budiharjo Thalib.
Belum genap sebulan, Zulham Zamrun dkk selama dilatih Budiharjo sebenarnya menunjukkan perkembangan lebih baik. Setidaknya dilihat dari hasil pertandingan uji coba away melawan tim papan atas Liga 1. Yakni, berhasil menahan imbang Madura United dan Borneo FC.