Liga 1 Resmi Ditunda Tahun Depan
Teka-teki tentang lanjutan kompetisi Liga 1, 2 dan 3 tahun 2020 terjawab sudah. Melalui rapat resmi Exco PSSI, Rabu 28 Oktober 2020 malam, PSSI secara aklamasi memutuskan untuk menundanya hingga awal tahun depan.
Sebelumnya, PSSI merencanakan lanjutan kompetisi Liga 1 dan 2 pada Oktober 2020. Namun, karena pihak kepolisian belum memberikan izin, kompetisi akhirnya ditunda awal November. Namun jadwal kedua juga tak mendapatkan restu dari kepolisian.
"Rapat Exco PSSI menghasilkan keputusan bahwa PSSI menunda seluruh kompetisi yakni Liga 1,2, dan 3 pada tahun 2020 ini. Selanjutnya kompetisi akan dimulai lagi pada awal 2021 mendatang," kata Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, di laman resmi federasi.
"PSSI akan memberikan kewenangan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 dan 2 untuk mencari formula, format, dan sistem kompetisi terhadap keputusan PSSI tersebut," tambah Yunus Nusi.
PSSI sebetulnya berharap kompetisi dapat bergulir dengan protokol kesehatan yang ketat karena masih dalam masa pandemi Covid-19, atau 1 November mendatang. Panduan protokol kesehatan untuk kompetisi sudah dibuatkan regulasi tersendiri dan diserahkan kepada klub.
Ketua PSSI Mochamad Iriawan pernah mengajukan permohonan kepada pemerintah dan kepolisian untuk memberikan izin Liga 1 2020. PSSI juga mengatakan sudah melaporkan langsung kepada Presiden Joko Widodo saat rapat terbatas, Selasa 20 Oktober 2020. Namun, pemerintah hingga kini belum mau ambil risiko dan tetap tak mengeluarkan izin keramaian.
Sempat Bergulir
Kompetisi Liga 1 2020 sempat bergulir beberapa pertandingan pada 29 Februari 2020 dan dijadwalkan berakhir pada minggu pertama November 2020. Namun kompetisi dihentikan sementara pada 15 Maret 2020 karena pandemi Covid-19.
PT Liga Indonesia berencana menggulirkan kembali kompetisi di masa pandemi mulai pada 1 Oktober 2020 dan dijadwalkan akan berakhir pada 28 Februari 2021. Namun, rencana tersebut urung terlaksana karena tak mendapat persetujuan dari pemerintah.
Sejak saat itu, kompetisi 2020 di semua level tidak pernah lagi tergelar. Kekhawatiran pemerintah terhadap penyebaran Covid-19.