Liga 1 Diterpa Covid-19, Aji Santoso: Riskan Dihentikan
Penyebaran Covid-19 di tengah merebaknya varian Omicron juga berdampak pada peserta kompetisi Liga 1 2021/2022. Tercatat, lebih dari 50 pemain dan puluhan official tim dari berbagai klub dinyatakan terpapar Covid-19, sepanjang Januari 2022. Wacana penghentian Liga 1 pun mulai banyak terdengar.
Pemain Terpapar Covid
Sebaran Covid-19 di antara pemain dan official tim peserta Liga 1 menyebabkan dua pertandingan terdampak, yakni Madura United melawan Persipura Jayapura dan PSM Makassar melawan Persib Bandung.
Dua pertandingan terpaksa dihentikan karena jumlah pemain yang kurang dari ketentuan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Pemain tak cukup lantaran banyak yang absen akibat terpapar Covid-19.
Salah satu yang merasakan dampak buruk Covid-19 adalah Persebaya Surabaya. Tercatat 12 pemain dan beberapa official tim dinyatakan positif Covid-19.
Wacana Setop Liga
Isu penghentian sementara Liga 1 2021/2022 pun sudah muncul di telinga masyarakat.
Menanggapi wacana itu, Pelatih Persebaya Aji Santoso justru berharap Liga 1 musim ini tetap berjalan dan diselesaikan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang super ketat.
"Memang lagi maraknya pemain Liga 1 kena Covid-19, bagaimana pertandingan diberhentikan atau tidak PSSI dan LIB tentu sudah memikirkan itu. Yang jelas pertandingan sudah 50 persen, riskan untuk dihentikan. Tapi, apapun keputusan federasi, kami akan dukung," ungkap Aji.
Pelatih asal Malang itu mengatakan, bahwa klub pun sudah menerapkan aturan ketat kepada pemain untuk menerapkan prokes ketat dan melarang keluar hotel atau menerima teman di hotel sebagai antisipasi.
Advertisement