Libur Panjang Lonjakan Penumpang di Stasiun Blitar
Libur panjang peringatan Wafat Yesus Kristus, Jumat 29 Maret 2024, Stasiun Blitar mengalami lonjakan penumpang. Sebanyak 85% dari kursi yang disediakan sudah laris terjual.
Manager Humas Doap 7 Madiun, Kuswardoyo menerangkan kepada wartawan melalui keterangan resminya, Stasiun Blitar terdapat lonjakan keberangkatan penumpang kereta yang sangat tinggi, yaitu 777 penumpang. Sedangkan jumlah penumpang yang turun di Stasiun Blitar sebanyak 1.514 orang.
Kuswardoyo menambahkan, empat keberangkatan kereta api Doap 7 Madiun, yakni KA Brantas relasi Blitar-Pasar Senen, Singosari relasi Blitar Pasar Senen, Kahuripan relasi Blitar Kiara Condong dan Bangunkarta relasi Jombang-Pasar Senen. Okupansi mencapai 85% atau 8.868 telah terjual dari tempat duduk yang disediakan sebanyak 10.488.
Kuswardoyo merinci, jumlah penumpang yang berangkat dari Daop 7 Madiun sebanyak 4.447 penumpang terdiri dari keberangkatan dari Stasiun Madiun 2.451, Stasiun Kediri 2.084, Stasiun Jombang 2.065, Stasiun Kertosono 1.191, Stasiun Blitar 777, Stasiun Tulungagung 618, dan Stasiun Nganjuk 527.
Sedangkan penumpang yang turun sebanyak 15.123 penumpang dengan rincian stasiun Madiun 4.026, stasiun kediri 1.747, Stasiun Blitar 1.514, Stasiun Tulungagung 1585 Stasiun Jombang. 1500 Stasiun Kertosono 1.085, Stasiun Nganjuk 986.
Kuswardoyo mengapresiasi antusiasme minat masyarakat dalam menggunakan moda kendaraan kereta api. “Kami sangat mengapresiasi antusiasme yang ditunjukkan oleh masyarakat selama masa libur panjang ini, lonjakan penumpang yang kami saksikan merupakan gambaran betapa pentingnya peran layanan kereta api dalam memfasilitasi mobilitas masyarakat terutama dalam momen liburan seperti ini," pungkasnya.