Libur Nyepi, Dimanfaatkan Operator Bersih-bersih Kapal
Penutupan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk selama perayaan Hari Raya Nyepi dimanfaatkan operator kapal penyeberangan untuk membersihkan dan melakukan perawatan kapal. Selain itu, kru kapal biasanya juga melakukan latihan keselamatan.
Ketua Gapasdap Provinsi Jawa Timur, Sunaryo, menyatakan, selama penyeberangan ditutup kapal juga tidak beroperasi. Selama kapal off, kata dia, awak kapal melakukan pembersihan dan perawatan kapal.
"Kita lakukan perawatan dan pembersihan dek dan lambung kapal. Dek atau lambung yang sudah berkarat kita bersihkan," jelas pria yang juga Manager Cabang, PT. Dharma Lautan Utama (DLU) ini.
Pembersihan juga dilakukan di ruang penumpang. Seluruhnya dibersihkan mulai ruang tunggu penumpang hingga toilet. Pembersihan dilakukan menyeluruh khususnya pembersihan yang tidak bisa dilakukan saat kapal beroperasi.
"Untuk perawatan mesin biasanya kita bersihkan filter oli dan filter BBM," ujarnya.
Selain pembersihan dan perawatan kapal, kata dia, kru kapal juga melakukan latihan-latihan keselamatan. Contohnya latihan memadamkan kebakaran. Latihan ini diperlukan agar kemampuan kru kapal tetap terjaga. Selain itu, peralatan keselamatan juga harus sering dicek agar tetap baik.
"Kru kapal itu seluruhnya sudah memiliki kemampuan dalam penanganan keselamatan. Tapi tetap harus diasah. Itu perlunya latihan," tegasnya.
Seperti diketahui, Pelabuhan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk ditutup sejak pukul 00.00 WIB, Minggu 14 Maret 2021. Penutupan ini dilakukan untuk menghormati perayaan Hari Raya Nyepi oleh Umat Hindu di Bali.