Libur Natal Tahun Baru, Bus Tumpuk Suroboyo Jadi Pilihan Wisata
Setelah lebih dari tiga bulan diresmikan, bus double decker atau nama kerennya Bus Tumpuk Suroboyo masih jadi primadona bagi masyarakat. Apalagi saat momen libur natal dan tahun baru.
Saat libur seperti sekarang, banyak dari masyarakat Surabaya dan Sidoarjo ramai memadati Terminal Purabaya, Bungurasih. Mereka berkerumun dan mengantre hanya untuk dapat menikmati libur natal dan tahun baru dengan menumangi Bus Tumpuk Suroboyo.
Rata-rata warga memilih berlibur menggunakan transportasi bus ini, karena murah (pembayaran menggunakan botol plastik) dan jadi hal baru menikmati Kota Pahlawan dengan bus tumpuk.
Salah satu petugas pengawas Suroboyo Bus, Aditya Rachmat momen liburan seperti ini, armada mereka mendapat penumpang yang cukup banyak, hingga mengantre.
"Memang kalau hari libur kenaikan penumpang terjadi. Apalagi semenjak ada unit baru double decker," kata Adit, Senin 24 Desember 2018.
Lonjakan jumlah penumpang double decker seperti sekarang ini, sama seperti saat bus ini diluncurkan pertama kali sekitar tiga bulan yang lalu. Namun, setelah tiga bulan berjalan jumlah penumpang yang menaiki bus pun turun. Hal ini mungkin karena masyarakat banyak yang sudah bosan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, saat momen libur seperti ini jumlah penumpang memang banyak. Tapi tidak sepadat dan seramai saat awal diresmikan dulu.
Salah satu penumpang bus, Asminah mengatakan tetap memilih libur menggunakan bus tumpuk. Alasannya yakni praktis dan dapat mengajak tiga anaknya berkeliling Kota Pahlawan.
"Ya gitu, cuma naik aja mumpung libur aja sih. Anak-anak saya juga senang kalau berkeliling Surabaya dengan naik bus Tumpuk," kata warga Sepanjang, Sidoarjo ini.
Senada dengan Asminah, Herlik warga Sedati, Sidoarjo ini juga memilih naik Bus Suroboyo. Hal ini dilakukan karena liburan naik bus adalah pilihan tepat.
"Kalau pilih liburan ke luar kota itu ramai, di jalan macet. Belum lagi di tempat wisatanya. Mending naik bus aja keliling Surabaya," ucap Herlik.
Bus Tumpuk Surabaya hingga saat ini memang menjadi tempat pilihan masyarakat untuk mengajak buah hati berkeliling Surabaya. Rata-rata mereka menumpangi bus tidak memiliki tujuan.
Masyarakat hanya naik dari Terminal Purabaya dan mengikuti rute bus tanpa turun. Hingga nanti balik kembali ke lokasi awal. (hrs)
Advertisement