Libur HUT Ke-75 RI, Stasiun Gubeng Lama Ramai Penumpang
Stasiun Gubeng Lama Surabaya terlihat dijejali calon penumpang pada Sabtu, 15 Agustus 2020. Kebanyakan dari mereka mengaku sedang memanfaatkan momen libur HUT Ke-75 Republik Indonesia untuk pergi ke kampung halaman.
Berdasarkan pantauan Ngopibareng.id di lapangan, depan Stasiun Gubeng Lama memang tampak sepi pengunjung. Namun, saat memasuki ruang tunggu calon penumpang, tempat duduk yang berada di sana terlihat penuh.
Salah satu calon penumpang yang akan menuju ke Madiun, Eko Wahyuda, mengatakan bahwa dirinya memang sengaja berangkat pada hari ini agar dapat berlibur panjang di kampung halamannya.
“Saya pedagang, makanya sengaja libur, lebaran kemarin gak pulang kampung soalnya,” kata Eko, saat ditemui di depan Stasiun Gubeng Lama, Surabaya.
Hal senada diungkapkan oleh pengguna jasa kereta api lainnya, yakni Adi Prasetyo, mahasiswa Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN) tersebut menyatakan bahwa dirinya pergi ke Tulung Agung untuk mengunjungi makam ayahnya.
“Sebenarnya sudah lama kuliah dari rumah. Tapi baru sekarang libur, mumpung senggang lumayan lama juga, jadi ke desa sekalian nyekar ke makam ayah,” kata Adi, kepada Ngopibareng.id.
Perlu diketahui, PT KAI Daop 8 Surabaya, menambah empat kereta api jarak menengah/jauh yang dioperasikan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur HUT ke-75 RI.
KA jarak menengah/jauh yang beroperasi di antaranya:
1. KA Argo Wilis, relasi Surabaya Gubeng-Bandung - Gambir (Jakarta)/pp.
2. KA Malabar, Relasi Malang-Bandung-Pasar Senen (Jakarta)/pp.
3. KA Mutiara Timur Pagi, Relasi Surabaya Pasar Turi/Surabaya Gubeng-Ketapang/pp.
4. KA Mutiara Timur Malam, Relasi Surabaya Pasar Turi/Surabaya Gubeng-Ketapang/pp.
“Kereta api tersebut kami operasionalkan lagi dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat guna mengantisipasi lonjakan minat masyarakat dalam mobilisasi selama liburan memperingati HUT RI ke-75," kata Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto, melalui rilis resminya.