Libas Aceh 3-2, Sepak Bola Jatim Tembus Babak Final PON 2024
Tim sepak bola Jawa Timur berhasil merebut tiket ke babak final Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara usai mengalahkan tuan rumah Aceh dengan skor 3-2 di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin 16 September 2024.
Bertanding di muka publik sendiri, Aceh tampil ganas begitu babak pertama dimulai. Dengan kecepatan yang dimiliki, tuan rumah langsung memberikan pressing kepada pemain-pemain Jatim agar tidak menguasai bola.
Strategi tersebut memang cukup jitu, alih-alih menguasai permainan Jatim justru dikurung di pertahanan sendiri. Aceh begitu merepotkan lini pertahanan Jatim. Bahkan, baru menit ke-4 Aceh langsung mencetak gol melalui sundulan Refansyah.
Riuh belasan ribu suporter tuan rumah membuat pemain-pemain Aceh semakin termotivasi. Anak asuh Rasiman tak memberi sedikitpun ruang bagi Yoga Wahyu dan kawan-kawan membangun serangan.
Jatim berkali-kali mencoba keluar dari tekanan Aceh, namun umpan-umpan yang dilakukan selalu dapat diantisipasi oleh pemain lawan.
Jatim akhirnya perlahan tapi pasti mampu keluar dari tekanan Aceh dengan kombinasi umpan-umpan pendek yang dilakukan antar pemain. Jatim akhirnya memperoleh peluang emas di menit ke-29 melalui Achmad Dwi Firmansyah yang menerima umpan Wigi Pratama. Namun, tendangannya masih tak menemui sasaran.
Setelah mendapat momentum, Jatim akhirnya mampu menguasai pertandingan. Gol balasan pun terjadi di menit ke-31 melalui Achmad Dwi Firmansyah yang menyambut tendangan Wigi Pratama yang berbelok arah setelah mengenai kaki salah satu pemain lawan.
Aceh mencoba merespon dengan serangan cepat dari kedua sayapnya. Upaya mencetak gol, gawang Aceh justru kembali dibobol oleh Jatim melalui kaki Wigi Pratama di menit ke-40. Serangan balik cepat yang dilakukan oleh Achmad Dwi Firmansyah di sisi kanan permainan tak mampu dibendung pemain lawan, melihat Wigi tanpa pengawalan bola tersebut diumpan dan menjadi gol. Babak pertama ditutup dengan skor 2-1 untuk keunggulan Jatim.
Tertinggal di babak pertama, tuan rumah kembali mencoba menggunakan skema yang sama dengan pressing ketat dan serangan agresif di awal babak kedua. Namun, pertahanan yang rapat membuat serangan Aceh selalu dapat diantisipasi pemain Jatim.
Berbeda dengan Aceh, pasukan Fakhri Husaini justru lebih sabar untuk menunggu momen pas dalam melakukan serangan. Jatim akhirnya berhasil menambah keunggulan usai brace yang dicetak Wigi Pratama di menit ke-74.
Gol tersebut membuat anak-anak Jatim semakin percaya diri memainkan bola. Apalagi, saat Aceh harus kehilangan Refansyah yanh menerima kartu kuning kedua usai melakukan pelanggaran keras kepada Achmad Dwi.
Kendati kehilangan pemain, Aceh tak patah semangat. Serangan demi serangan coba dilakukan, hingga akhirnya berhasil memperkecil ketertinggalan usai tendangan pemain Aceh mengenai Yoga Wahyu yang merubah arah bola masuk ke gawang sendiri.
Sayangnya, upaya terakhir yang dilakukan untuk menyamakan kedudukan gagal. Akhirnya, Jatim memenangkan laga dengan skor 3-2.