Lezatnya Mie Lendir, Hadirkan Suasana Berbuka Puasa Khas Melayu
Bulan Ramadan sudah di depan mata. Para umat muslim akan menjalani puasa Ramadan selama sebulan penuh. Membahas tentang puasa Ramadan, tentunya identik dengan kuliner sebagai pilihan untuk berbuka puasa.
Salah satu hotel yang berada di Jalan Raya Juanda, Sidoarjo menyediakan berbagai macam kuliner ala kampung melayu. Seperti Mie Lendir Tanjung Pinang, Nasi Lemak, Nasi Kandar, Mie Gomak, Nasi Bakar Sombang, Roti Jala Kari Ayam, Murtabak, Soto Bude Cenara, Soto Mak Paru Terjekut, dan Sop Tunjang.
Bukan hanya makanan utama, tema yang dikemas dengan konsep Kampoeng Melayu itu juga menyediakan berbagai makanan ringan yang bisa dijadikan takjil saat puasa. Di antaranya Bolu Kemojo, Kue Putri Mandi, Bika Bakar, Kek Lapis Sarawak, Es Air Mata Pengantin, Es Laksamana Mengamuk, Es Sirup Mak Inang, dan masih banyak lagi aneka hidangan lainnya yang dapat dinikmati bersama keluarga dan kerabat sepuasnya.
“Kampoeng Ramadhan – Kampoeng Melayu hadir mulai tanggal 11 Maret hingga 07 April 2024. Dengan harga yang cukup terjangkau yakni Rp. 159.000 nett per orang,” ucap Melly Aruni selaku Marcomm Coordinator Premier Place Hotel Surabaya Airport.
Masih dikatakan Melly, menyajikan Kampoeng Melayu dalam tema Ramadan kali ini tentunya bertujuan untuk melestarikan kebudayaan salah satu nya melalui kuliner khas melayu.
“Melayu yang identik dengan aneka hidangannya yang menarik juga membuat kami tertarik untuk menyajikannya dan memperkenalkan kembali kepada para pengunjung resto,” imbuhnya.
Salah satu hidangan yang menjadi andalan disini adalah Mie Lendir Tanjung Pinang. Hidangan bercita rasa gurih dan berkuah kental ini cocok dijadikan sebagai makanan utama karena berbahan dasar mie yang padat kalori.
Executive Chef Premier Place Hotel, Andi Abidin menyampaikan mie lendir adalah salah satu menu sajian melayu sebagai hidangan tradisional yang berasal dari etnis Tionghoa yang tinggal di Kepulauan Riau.
“Nama mie lendir sendiri berkaitan dengan deskripsi fisik atau tekstur mie yang digunakan dalam hidangan tersebut, dimana secara harfiah, kata lendir merujuk pada zat yang licin, lengket atau berlendir,” ucap Andi kepada Ngopibareng.id, Jumat 1 Maret 2024.
Andi melanjutkan komposisi bahan-bahan yang digunakan dalam mie lendir, bahan utamanya mie basah besar, dengan tambahan tauge untuk penyajian. Suwiran ayam, telur, bawang goreng dan bawang daun dan harus ada potongan cabai rawit.
Sedangkan untuk kuahnya, Andi menjelaskan, tumis bumbu halus kemudian tambahkan kacang tanah yang sudah disangrai terus diblender. Lau tambahkan ebi yang sudah disangrai kering kemudian diblender, diaduk jadi satu. Setelah itu tambahkan ubi untuk pengental, lalu masukan daun salam, daun jeruk, tambahkan kaldu ayam, garam, merica, dan gula merah secukupnya.
“Kita tunggu sampai mendidih, tambahkan sedikit larutan tepung maizena dengan diaduk terus, hingga didapat kuah kental yang diinginkan,” jelas Andi.
Setelah kuah matang baru disiramkan ke mie basah yang telah disiapkan dan ditambah topping lain seperti suwir ayam, telur rebus, daun bawang, bawang goreng dan cabai rawit.
Andi membocorkan tips mie lezat yang dapat digunakan sebagai bahan utama mie lendir. "Mienya menggunakan mie basah, direbus dulu dengan air dan minyak. Ketika ditiriskan letakkan di nampan diratakan, tambahkan minyak jangan ditambah air kembali agar mie basah terurai sempurna dengan tingkat kematangan yang pas," tutupnya.
Advertisement