Lezatnya Belut Goreng Pedas Ala Warung Jangkar Tuban
Berbicara tentang kuliner di Bumi Wali sebutan Kabupaten Tuban, tentu nama Warung Jangkar tidak akan terlewatkan. Sebab, di warung legendaris ini mempunyai menu andalan yang banyak digemari oleh masyarakat.
Menu andalan tersebut adalah belut goreng berbalut sambal yang pedas atau belut goreng pedas. Tak ayal jika warung yang berdiri sejak tahun 1994 ini selalu ramai dan menjadi jujugan pengunjung lokal maupun pelancong luar daerah.
Letak Warung Jangkar tidak begitu rumit, dari pusat Kota Tuban warung ini hanya berjarak sekitar dua kilometer. Tepatnya, berada di sebuah gang kecil di Desa Tegalagung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Kendati berada di gang kecil, namun hal itu tidak menjadi penghalang pagi pecinta kuliner pedas khas pesisir. Hal itu terlihat dengan banyaknya motor pengunjung yang parkir di pelataran depan warung, terlebih pada hari-hari libur atau hari minggu.
Menurut penuturan salah pekerja di Warung Jangkar, Dwi Ningsih 34 tahun menuturkan, Warung Jangkar ini sudah mulai berdiri sejak tahun 1994 yang lalu. Saat itu, warung masih sederhana berupa rumah gebyok yang dikelola Ibu Darsih bersama suaminya Bapak Karsimin.
"Warung jangkar berdiri sudah sekitar 28 tahun yang lalu. Nama jangkar sendiri diambil dari nama panggilan Karsimin Jangkar," kata Dwi Ningsih perempuan asal Desa Tegalagung, Kecamatan Semanding tersebut, Rabu 19 Oktober 2022.
Seiring berjalannya waktu, pada tahun 2019 lalu Warung Jangkar direnovasi dan diperluas. Selain itu, warung legendaris ini juga mempekerjakan sebanyak enam orang yang ada di sekitar warung.
Lebih lanjut, Dwi Ningsih yang sudah 10 tahun bekerja di Warung Jangkar mengungkapkan, sampai dengan saat ini menu yang menjadi andalan Warung Jangkar dari tahun ke tahun adalah menu belut goreng pedas.
"Kalau di sini menu khasnya belut goreng pedas mas," jelas Dwi sambil beraktivitas di dapur.
Selain itu, ada juga menu tambahan lainya yaitu becek mentok, lele goreng pedas, jeroan mentok goreng pedas, jeroan belut goreng pedas dengan nasi yang dihidangkan adalah putih dan nasi jagung.
Untuk harga, seporsi belut goreng pedas, lele goreng pedas, jeroan mentok goreng pedas dan jeroan belut goreng pedas Rp 15.000, kemudian seporsi becek mentok harganya Rp 20.000. Sedangkan untuk nasi putih satu porsi Rp 5000 dan nasi jagung satu bungkus Rp 2000.
"Sehari rata-rata untuk belut, warung jangkar bisa menghabiskan sekitar 40 kilogram. Sedangkan untuk hari libur atau minggu bisa menghabiskan belut sekitar 50-60 kilogram," imbuhnya.
Sekedar diketahui, Warung Jangkar tersebut buka setiap hari mulai pukul 08.30 WIB-17.00 WIB.
Sementara itu, salah satu pengunjung asal Paciran, Kabupaten Lamongan Sudarsono mengaku sudah beberapa kali datang di warung jangkar untuk menikmati menu belut goreng pedas yang khas.
"Iya mas, sudah sering makan di sini. Kalau kesini saya cari belut gorengnya mas pedasnya pas," pungkas pria satu anak tersebut.
Advertisement