Lebay, Cuma Belanja di Supermarket Pakai APD
Sebuah video memperlihatkan dua orang belanja di supermarket mengenakan alat pelindung diri (APD) viral di media sosial. Proteksi diri di tengah pandemi virus corona (Covid-19) itu dinilai berlebihan.
Dalam video yang dikutip dari akun Twitter @danedgustama, yang kemudian diunggah ulang di akun gosip Instagram, memperlihatkan dua orang tampak mengenakan baju hazmat putih, lengkap dengan masker putih, sarung tangan kuning, kacamata serta sepatu dibungkus plastik hitam.
Penampilan tersebut terlihat saat kedua orang tersebut berbelanja di sebuah supermarket di Gandaria City Mal, Jakarta Selatan. Mereka mondar-mandir memilih barang kebutuhan sehari-hari sambil mendorong troli warna merah.
Tampak warga yang mengenakan APD tersebut dihampiri oleh petugas keamanan. Salah satunya berdebat dengan petugas supermarket karena kehadiran mereka justru membuat panik pengujung lainnya.
Namun, warga tersebut terlihat tetap berbelanja hingga pembayaran selesai sembari diperhatikan oleh pengunjung lainnya.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir geram saat melihat video viral tersebut. "Sangat menyakitkan," ucapnya.
Dia menilai, seharusnya mereka bisa memikirkan keadaan sekitar dan para tenaga medis yang sedang berjuang di garda terdepan. Apalagi saat ini, APD sangat dibutuhkan oleh para tenaga medis untuk menangani Covid-19.
"Ketika saudara-saudara kita bertugas di rumah sakit dan kurang APD ada orang-orang seperti ini," ungkap Erick Thohir.
Di tengah wabah corona seperti saat ini, warga memang diimbau untuk melindungi diri agar tidak terjangkit penyakit. Namun sebaiknya, melindungi diri sewajarnya saja. Apalagi, APD lebih dibutuhkan oleh tim medis yang merawat ratusan pasien yang terpapar virus corona.