Lebanon Bangkrut! Sistem Ekonomi Buruk, Sistem Pendidikan Hancur
Tragedi dunia ada di mana-mana. Juga terjadi di belahan lain di Timur Tengah. Sistem pendidikan Lebanon terancam mengalami kehancuran kurang dari sepekan pembukaan tahun ajaran baru.
Sejumlah permasalahan muncul seiring ketidakmampuan guru membayar biaya transportasi hingga siswa putus sekolah karena ketidakmampuan orang tua untuk membeli perlengkapan sekolah.
Setelah tiga tahun mengalami krisis ekonomi, situasi perekonomian di Lebanon belum menunjukkan tanda-tanda akhir. Walhasil, sektor pendidikan, yang terdampak krisis, banyak sekolah yang berjuang untuk menyediakan kebutuhan dasar seperti pemanas dan listrik.
Menteri Pendidikan di pemerintahan sementara Lebanon, Abbas Halabi, mengatakan bahwa pemerintah sedang menyelenggarakan pertemuan dengan negara pendonor, organisasi internasional, bank dunia, serta duta besar negara sahabat dalam rangka menutupi biaya transportasi guru ke sekolah. Permohonan bantuan ini belum termasuk bantuan bagi siswa yang bersekolah.
Pertumbuhan Ekonomi Rendah
Rendahnya pertumbuhan ekonomi Lebanon telah memaksa ribuan orang tua memindahkan anak-anak mereka dari sekolah swasta ke lembaga milik pemerintah.
Perwakilan UNICEF di Lebanon, Edoard Beigbeder, memperingatkan risiko meningkatnya angka siswa putus sekolah untuk beberapa waktu ke depan. Dalam catatannya, Beigbeder mengatakan ada 16 persen anak-anak Lebanon dan 49 persen siswa dari pengungsi Suriah yang belum terdaftar di sekolah dasar.
Para orang tua menyalahkan buruknya situasi perekonomian negara atas masalah tersebut. Mereka, kepada Arab News, mengaku tidak mampu membayar transportasi, buku atau alat tulis mereka.
“Jika siswa Lebanon tidak menerima pendidikan, tidak ada orang lain yang akan menerimanya,” kata Halabi di sela-sela sidang majelis umum PBB 10 hari lalu Lebanon sendiri membutuhkan bantuan sekitar 100 juta dolar Amerika Serikat untuk pendidikan menengah, 37 juta dolar AS untuk Universitas Lebanon dan 20 juta dolar AS untuk pendidikan kejuruan.
Advertisement