Lawan Nomor 30, Ini Peluang Putri KW di Final Orleans Masters

Laga seru akan tersaji di final Orleans Masters 2022 antara pebulutangkis Indonesia, Putri Kusuma Wardani menghadapi wakil Amerika Serikat, Iris Wang.

Pertandingan nanti akan menjadi pertemuan pertama mereka sejauh ini di kompetisi internasional.

Nama Iris Wang mungkin belum begitu familiar di mata pecinta bulutangkis dunia, pasalnya Wang sendiri saat ini merupakan pemain papan bawah.

Iris Wang dilahirkan pada 2 September 1994 di Pasadena, California, Amerika Serikat dari orang tua Tionghoa.

Wang memiliki seorang kakak perempuan yang bernama Rena Wang dan juga merupakan pemain bulutangkis internasional.

Prestasi Iris Wang di dunia bulutangkis terbilang cukup bagus meski hanya sering tampil di kompetisi kasta bawah.

Iris Wang merupakan peraih 6 medali juara di BWF International Challenge, Santo Domingo Open 2013, Mercosul International 2014, Argentina International 2014, Brazil International 2014, Spanish International 2015 dan Maldives International 2016.

Selain itu, Iris Wang yang kini berusia 26 tahun juga berhasil menjadi 5 kali runner up di kejuaraan tersebut.

Di Orleans Masters 2022, Iris Wang berhasil melaju hingga ke babak final setelah menumbangkan Wen Yu Zhang dari Kanada di babak semifinal dengan skor 21-18 dan 21-10

Sementara itu, Putri Kusuma Wardani meski baru berusia 19 tahun juga mempunyai prestasi yang tidak kalah mentereng.

Putri KW berhasil menjuarai Spain Masters 2021 yang merupakan turnamen BWF super 300 dan juga dua kali juara BWF International Challenge.

Putri Kusuma Wardani sepanjang kariernya telah meraih 98 kemenangan dan 34 kekalahan dan saat ini menempati ranking 76 dunia.

Putri KW melaju ke babak final setelah menyingkirkan wakil Denmark, Line Kjaersfeldt dalam dua game langsung 21-10 dan 22-20.

Pertandingan antara Putri KW dengan Iris Wang akan berlangsung pada Minggu, 3 April 2022 pukul 20.30 WIB.

Ranking tertinggi yang pernah dicapai Iris Wang yakni berada di posisi 30 pada 7 April 2016 lalu dan saat ini berada di ranking 33 dunia.