Lawan Madura United, Persebaya Siapkan Duet Syaifuddin dan Andri
Persebaya Surabaya dipastikan akan menghadapi Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu 10 Agustus 2019, tanpa duet stoper andalannya, Hansamu Yama dan Otavio Dutra.
Dutra dipastikan tidak bisa turun lantaran mendapatkan akumulasi kartu. Sedangkan Hansamu karena sanksi larangan bermain setelah menerima kartu merah saat menghadapi Persipura Jayapura, Jumat 2 Agustus 2019 kemarin.
Mengatasi masalah ini, pelatih kepala Bajul Ijo, Djajang Nurdjaman mengatakan akan mencoba duet baru untuk menggantikan peran Hansamu dan Dutra di lini pertahanan.
"Kami masih utak-atik, karena kami ada tiga opsi pemain di posisi tersebut, ada M. Syaifuddin, Andri (Muladi), dan Rian (Rahmat Irianto)," kata Djanur sapaan akrabnya, Rabu 7 Agustus 2019.
Namun, kemungkinan Djanur akan menduetkan Syaifuddin dengan Andri Muladi. Karena, melihat Rahmat Irianto lebih tepat bermain di gelandang bertahan.
"Rian sudah pas bermain di gelandang bertahan, jadi kemungkinan tinggal Syaifuddin dan Andri untuk di lini belakang," lanjut pelatih 60 tahun ini.
Djanur mengatakan, alasan Rian bermain di gelandang bertahan, karena di beberapa pertandingan terakhir, anak sulung asisten pelatih Bejo Sugiantoro ini terus menunjukkan penampilan terbaik, sehingga lini tengah Persebaya lebih kuat dibanding sebelum Rian mengisi pos tersebut.
"Ya, saya lihat setiap pertandingan dan latihan, Rian terus menunjukkan progres bagus. Jadi bisa jadi lawan Madura akan kami mainkan di posisi itu lagi," tambah Djanur.
Di sisi lain, terkait kondi Andri yang sempat didera cedera. Djanur telah mendapatkan kepastian dari dokter tim, bahwa kondisi pemain tersebut sudah berangsur baik. Hanya saja, Andri perlu sedikit beradaptasi lagi lantaran sama sekali belum pernah bermain di Liga 1 musim ini.
"Kita lihat kondisi Andri juga sudah berangsur oke, tinggal nanti kita akan update dari tim dokter bagaimana," ujar eks pelatih Persib Bandung itu.
Ketangguhan keduanya akan mendapat ujian di laga kontra Madura United nanti. Sebab tim besutan Antonic Dejan itu memiliki sederet pemain bernaluri menyerang tinggi dengan kualitas mumpuni.
Di barisan penyerang, Madura United memiliki Andik Vermansyah, Aleksandar Rakic, Greg Nwokolo, dan Alberto Goncalves. Sementara di sektor gelandang serang tak kalah mengilap dengan bercokolnya nama-nama seperti Slamet Nurcahyo, Zah Rahan, Zulfiandi.
Meski berposisi gelandang, berbekal kemampuan individu di atas rata-rata, ketiga pemain ini rajin mencetak gol.
Satup-satunya yang bisa dijadikan modal bagi Persebaya adalah rekor pertemuan mereka dengan Madura United. Dari lima kali pertemuan di semua kompetisi, tim asal Kota Pahlawan mampu meraih tiga kali kemenangan, satu kali seri dan satu kali kalah.
Persebaya juga memiliki persiapan yang cukup panjang. Lantaran tim berjuluk Bajul Ijo ini terakhir melakukan pertandingan pada Jumat 2 Agustus lalu menghadapi Persipura dengan skor kemenangan 1-0.
Sedangkan Madura United memiliki persiapan yang relatif lebih pendek karena tim Laskar Sape Kerap itu baru saja melakukan pertandingan away menghadapi Bhayangkara FC, Senin 6 Agustus 2019. Dan di pertandingan itu, mereka hanya meraup hasil seri 1-1. (hrs)
Advertisement