Lawan Bali United, Arema Garang Menyerang tapi Lemah di Finishing
Arema FC bakal melakoni laga pekan keempat melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Sabtu 13 Agustus 2022 pukul 20.30 WIB. Secara statistik Singo Edan mencatatkan hal buruk dalam empat lawatan terakhir ke kandang Serdadu Tridatu.
Sejak musim kompetisi Liga 1 2017, tim Singo Edan tidak pernah menang di kandang Serdadu Tridatu. Pertemuan terakhir pada kompetisi Liga 1 musim lalu yang digelar dengan sistem semi-bubble Arema FC gagal menang atas tuan rumah Bali United.
Pada musim kompetisi Liga 1 musim ini kedua tim kembali dipertemukan pada pekan keempat. Arema FC butuh mencuri tambahan tiga poin atas Bali United di kandang lawan.
Dalam tiga laga terakhir Arema FC masih belum mampu menunjukkan penampilan yang impresif. Skuat asuhan Eduardo Almeida saat ini baru mengumpulkan empat poin dari tiga laga yang dilakoni.
Sementara lawannya Bali United sudah mengumpulkan enam poin dari tiga laga yang telah dijalani selama bergulirnya kompetisi Liga 1.
Salah satu pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh Singo Edan pada laga away nanti yakni terkait dengan finishing atau penyelesaian akhir yang masih menjadi problem hingga saat ini.
Hasil seri 0-0 melawan PSS Sleman di kandang juga tidak lepas dari kelemahan finishing skuat Arema FC. Secara perbandingan statistik Singo Edan tampil lebih garang dalam urusan menyerang.
Total tim Arema FC melepaskan sebanyak 42 tembakan sebanyak 15 tembakan diantaranya terhitung on target. Namun dari sejumlah tembakan tersebut hanya dua gol yang mampu dicatatkan oleh Singo Edan.
Dibandingkan dengan statistik tim Bali United yang hanya melepaskan sebanyak 31 tembakan, di mana 15 di antaranya on target. Tapi mampu mencatatkan empat gol. Jumlah tersebut dua kali lipat lebih banyak dari catatan gol Singo Edan.
Maka dari itu jika dilihat berdasarkan statistik masalah finishing harus segera dibenahi oleh Pelatih Kepala Arema FC, Eduardo Almeida saat laga kontra Bali United nanti dimulai. "Jadi saya rasa tim ini masih terus berkembang. Kami juga datang ke Bali untuk membuat cerita baru," ujarnya.