Lautaro Martinez Harus Tahu, Bermain dengan Messi Tidak Mudah
Mantan penggawa Timnas Argentina dan Barcelona, Javier Saviola, mengingatkan Lautaro Martinez, bahwa tidak mudah bermain bersama Lionel Messi. Menurutnya, Lautaro membutuhkan waktu untuk memahami cara main La Pulga.
Diketahui, Barcelona masih disebut sebagai pemburu nomor satu Lautaro. Keinginan tim raksasa Catalan itu tak surut di tengah krisis pandemi Covid-19 yang melilit keuangan banyak klub besar di dunia, termasuk Barca.
Kedatangan Lautaro diharapkan bisa menjadi investasi jangka panjang lantaran sang striker andalannya, Luis Suarez, telah dikikis usia. Barca memang masih memiliki Ousman Dembele, serta Antoine Griezmann. Namun keduanya sampai saat ini belum mendapatkan hati para penggemar.
Maka itu, Barcelona mengincar Lautaro yang disebut-sebut tipikal nyaris sama dengan Suarez. Dengan begitu, Lautaro tak membutuhkan waktu lama untuk menyatu dengan Barcelona, lebih-lebih dengan Messi.
Hanya saja, Saviola berpendapat, bermain dengan Messi membutuhkan pemahaman lebih karena sulit memahami maksud dari pembicaraan kapten Barcelona itu jika di lapangan. Setidaknya, hal itu juga diungkapkan oleh Paulo Dybala yang bermain bersama Messi di Timnas Argentina.
"(Paulo) Dybala mengaku sulit bermain dengan Messi. Saya mendukung pernyataan itu karena tidak ada yang mengerti apa yang coba dia katakan," kata Saviola.
Maka itu, andai Lautaro jadi berlabuh di Barcelona, ia menyarankan agar sang pemain mendengarkan masukan dari Luis Suarez yang cukup lama bekerjasama dengan peraih lima Ballon d'Or. Sebab, hingga saat ini hanya Suarez yang bertahan menemani Messi meski sebelumnya banyak pemain berkualitas bergabung dengan Blaugrana.
Serederet pemain terbukti gagal menemani Messi, dan menemui nasibnya terbuang dari Camp Nou. Sebut saja nama Bojan Krkic dan Pedro Rodriguez yang harus angkat kaki. Terbaru, nasib serupa dialami Philippe Coutinho yang dipinjamkan ke Bayern Munchen setelah semusim bergabung. Selain nama-nama itu, banyak pemain lain yang harus menyeberang ke klub lain karena kesulitan bermain dengan Messi.