Larang Perayaan, Pemprov Jatim Batasi Pengunjung Tempat Wisata
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menegaskan tidak boleh ada gelaran perayaan dalam masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021. Ini berlaku untuk semua tempat termasuk hotel dan tempat wisata yang akan diberlakukan pembatasan.
Khofifah mengatakan, upaya ini sebagai bentuk perlindungan masyarakat dari ancaman penularan virus corona atau Covid-19 yang masih tinggi di Jawa Timur. Apalagi, ada enam daerah masuk zona merah (risiko penularan tinggi) dan 32 daerah zona oranye (risiko sedang).
Tak hanya itu, berdasar pengalaman dalam tiga periode masa libur mulai libur Hari Raya Idul Fitri, libur pasca 17 Agustus, dan libur Maulid Nabi angka kasus di Jatim menunjukkan peningkatan signifikan.
"Sehingga, tidak diperkenankan pesta pergantian tahun. Setiap hotel dan tempat wisata yang punya wisata air atau kolam renang, tidak dibenarkan untuk dibuka," ujarnya Khofifah.
Mantan Menteri Sosial Republik Indonesia itu menjelaskan, pembatasan yang akan dilakukan adalah dengan membatasi jumlah pengunjung. Mislanya, tempat wisata atau hotel yang ada di zona merah hanya boleh menerima sebanyak 25 persen pengunjung.
Sementara di zona oranye diatur kapasitas pengunjung sebanyak 50 persen di area wisata. Dengan itu penerapan protokol kesehatan mengurangi kerumunan bisa dilakukan. Khofifah pun mengimbau agar pihak hotel dan pengelola tempat wisata di Jawa Timur meminta tamu atau pengunjung untuk menunjukkan bukti bahwa mereka sudah menjalani tes deteksi Covid-19
Tak hanya tempat wisata dan hotel, Pemprov juga telah memutuskan menutup operasional bioskop di masa libur Nataru ini. "Kerumunan yang berpotensi menyebarkan Covid-19 kami harapkan, kami menyerukan, ditiadakan sementara," pungkasnya.
Masyarakat diimbau untuk terus menerapkan protokol kesehatan karena sampai saat ini risiko penularan cukup tinggi. #ingatpesanibu 3M, yakni memakai masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun lalu bilas pakai air bersih yang mengalir selama 20 detik, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun
Advertisement