Lapuk, Atap Aula Kelurahan Jrebeng Lor Probolinggo Ambruk
Diduga karena lapuk dan tidak segera diperbaiki, atap gedung aula Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo ambruk, Kamis, 2 Desember 2021, sore. Dilaporkan tidak ada korban jiwa akibat ambruknya atap bangunan di Jalan Sunan Ampel: 246 Kota Probolinggo sekitar pukul 16.30 WIB itu.
“Mungkin sudah lapuk kayunya sehingga atap aula ini ambruk,” ujar Tirap, penjaga Kantor Kelurahan Jrebeng Lor, Kamis.
Ia mengaku, kaget tiba-tiba atap bangunan yang biasa digunakan rapat warga dan sosialisasi program pemerintah itu ambruk. “Sekitar jam setengah lima, atap ambruk,” ujarnya.
Sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo terlihat mendatangi aula yang kayu-kayunya seperti, blandar, usuk, reng ambruk. Genteng bangunan berserakan ke mana-mana.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo membenarkan, ambruknya atap gedung aula Kelurahan Jrebeng Lor. Dikatakan petugas dari BPBD langsung melalukan pendataan dan menyingkirkan material reruntuhan bangunan.
Yang jelas, atap bangunan aula ambruk beberapa saat setelah para pengawai Kelurahan Jrebeng Lor pulang dari kantornya. Karena kondisi aula dan sekitarnya kosong maka tidak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian itu.
Sementara Lurah Jrebeng Lor, Rudjito mengatakan, bangunan aula di komplek kantornya tergolong tua. "Kayu-kayu pada atap banyak yang dimakan rayap dan lapuk," ujarnya kepada wartawan.
Rudjito menjelaskan, aula berukuran 12 x 8 meter persegi itu sudah lama tidak dipakai untuk kegiatan kelurahan. Alasannya karena kondisinya sudah tua dan membahayakan jika sewaktu-waktu ambruk. “Sudah sekitar setahun ini pintu masuk aula kami tutup,” katanya.
Lurah Jrebeng Lor itu mengaku, sudah sering mengusulkan adanya perbaikan (renovasi) terhadap bangunan aula tersebut. Namun hingga kini belum ada perbaikan dari Pemkot Probolinggo.
Dikatakan pihak kelurahan sudah mengusulkan renovasi bangunan aula Kelurahan Jrebeng Lor sejak 2017 silam. “Namun hingga kini belum juga direnovasi,” ujarnya.
Gedung aula itu sangat berguna bagi kinerja kelurahan terutama saat mengundang warga untuk rapat dan sosialisasi. “Mudah-mudahan segera dibangun sehingga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan warga,” tambahnya.