Lansia Tak Dianjurkan Mandi Air Hangat, Ini Sebabnya
Banyak orang beranggapan bahwa mandi air hangat akan baik untuk lansia. Namun faktanya justru sebaliknya, lansia tidak dianjurkan untuk mandi menggunakan air hangat. Hal ini bukan tanpa alasan, sebab kulit lansia yang cenderung kering akan bertambah kering dengan mandi air hangat.
"Pada permukaan kulit terdampak lemak-lemak yang fungsinya menjaga kelembapan kulit. Mandi dengan air hangat, lemak-lemak itu bisa larut," terang dokter Hasnikmah Mappamasing, dalam penyuluhan kesehatan kulit pada lansia di IRJ RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, Jumat, 26 Agustus 2022.
Bila ingin mandi air hangat diperbolehkan tapi intensitasnya tidak boleh sering. Durasi mandi juga tidak boleh lebih dari sepuluh menit. Pun suhunya juga perlu diperhatikan. Suhu maksimal mandi dengan air hangat adalah 40 derajat Celsius.
Selain menghindari mandi dengan air hangat, ada beberapa kiat untuk menjaga kesehatan kulit pada lansia. Di antaranya:
Mencukupi Asupan Air
Usahakan minum air putih 1,5 hingga 2 liter setiap harinya.
Mandi dengan Sabun Bayi
Kata dokter Hasni, lansia tidak dianjurkan untuk mandi dengan sabun yang lembut. Sabun yang lembut ini adalah sabun dengan pH atau keasaman yang seimbang.
"Misalnya bisa dengan menggunakan sabun bayi daripada sabun mandi biasa," tambahnya.
Gunakan Pelembab Setelah Mandi
Dianjurkan untuk menggunakan pelembab setelah mandi. Mengapa setelah mandi karena saat itu pori-pori basah sehingga lebih mudah menyerap pelembab.
Batasi Waktu Paparan Sinar Hp dan Layar (Screentime)
Rupanya, paparan sinar layar juga bisa menyebabkan kulit kering. Hal ini karena Sinarnya bisa diresap suatu senyawa di kulit menyebabkan stress oksidatif yang akhirnya merusak kolagen di kulit.
Tabir Surya Sebelum Keluar Rumah
Jangan lupa untuk menggunakan tabir surya 20 menit sebelum keluar rumah. Ini akan menghalangi paparan langsung sinar matahari ke kulit yang salah satu dampaknya adalah kulit kering.
"Dianjurkan untuk menggunakan tabir surya minimal SPF 30," tambahnya.
Bagi lansia yang tinggal di daerah tropis, juga dianjurkan untuk berpakaian tertutup dan menggunakan payung untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV langsung.
Kelola Stress
Stres emosional merupakan salah satu pemicu masalah kulit. Salah satunya kulit kering. Stres juga dapat mempengaruhi imunitas tubuh sehingga tubuh mudah mengalami infeksi.
Konsumsi Makanan Sehat
"Konsumsi makanan sehat seimbang juga tidak bisa diabaikan. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin c dan antioksidan," tandasnya.