Lansia Rentan Terpapar B117, Vaksin Membantu Bentuk Antibodi
Ketua Tim Riset Corona dan Formulasi Vaksin dari Professor Nidom Foundation (PNF), Prof dr Chairul Anwar Nidom mengatakan, lansia di atas 60 tahun termasuk kelompok usia yang rentan terpapar varian baru virus corona B117 yang sudah masuk ke Indonesia.
"Kenapa dikatan rentan, sebab kelompok usia lansia organ-organ dalam tubuhnya sudah mulai menurun fungsinya. Jadi orang-orang di atas 60 tahun daftar penyakit dan keluhan semakin banyak. Maka lebih rentan kepada kelompok usia tua," ujar Nidom, Minggu 7 Maret 2021.
Tapi menurutnya, hal tersebut bisa dicegah dengan vaksin Covid-19 yang saat ini sedang dijalankan. Apalagi lansia merupakan target utamanya. "Beberapa orang memang berfikir vaksin tidak begitu efektif. Tapi bagi lansia ini akan membantu membentuk antibodinya. Untuk itu, didorong diberikan vaksin semua. Dimana vaksin Covid-19 saat ini bisa untuk orangtua," kata Nidom.
Dalam hal ini, ujar Nidom, vaksin untuk lansia harus diprioritaskan dan dituntaskan, sebab kondisi lansia berbeda dengan kondisi seseorang yang masih dalam usia muda. "Berbeda dengan usia muda, mereka bisa melawan virus dengan antibodi yang baik. Terlebih jika sudah disuntik vaksin, karena proses kemampuannya bisa menghadapi penyakit yang lemah," imbuhnya.
Di rentang usia 50-60 tahun keatas kemampuan organ-organnya untuk metabolisme tubuh, terutama pembentukan antibodi terbilang rendah. "Karena hal tersebut lansia sering sakit. Untuk itu, mereka harus divaksin," tandasnya.
Advertisement