Langganan Kekeringan, Polres Jember Bangun Sumur Bor di Candijati dan Bintoro
Kepolisian Resor Jember membangun dua sumur bor di Desa Candijati, Kecamatan Arjasa dan Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang. Pembangunan sumur bor dilakukan untuk membantu masyarakat terdampak kekeringan tiap musim kemarau.
Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengatakan, tiap memasuki musim kemarau, masyarakat di Desa Candijati dan Kelurahan Bintoro meminta bantuan air bersih. Karena itu, Polres Jember berupaya agar nasib serupa tidak terulang kali pada musim kemarau tahun ini dengan membangun sumbur bor.
Sumur bor yang dibangun saat ini mencapai 36 meter. Nanti pengeboran akan terus dilanjutkan hingga kedalaman 80-100 meter.
“Saat ini masih dalam proses pengeboran dengan kedalaman mencapai 36 meter. Nanti ditargetkan kedalaman 80-100 meter bisa mendapatkan air. Air itu akan menjadi rezeki masyarakat sekitar,” kata Bayu, Rabu, 19 Juni 2024.
Bayu menargetkan, dua sumur bor itu bisa selesai sebelum tanggal 1 Juli 2024. Sebab, dua sumur bor itu akan menjadi kado Polres Jember untuk masyarakat dalam momen HUT Bhayangkara ke-78.
Sumur bor yang berada di Desa Candijati, Kecamatan Arjasa, nantinya akan membantu masyarakat sebanyak 260 Kepala Keluarga (KK). 260 KK tersebut tersebar di dua dusun.
Sedangkan sumur bor yang berada di Lingkungan Plalangan, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang nantinya akan disalurkan kepada warga sebanyak 154 KK.
Sebelum, sumur bor itu dapat difungsikan, Polres Jember secara rutin mendistribusikan air bersih ke Kelurahan Bintoro dan Desa Candijati.
“Dengan adanya sumur bor itu masyarakat tidak kesulitan mendapatkan air bersih. Semoga menjadi rezeki masyarakat dan dapat menemukan sumber air dengan cepat,” tambahnya.
Lebih jauh Bayu mengatakan, dalam momentum HUT Bhayangkara ke-78, Polres Jember melaksanakan kegiatan sosial seperti bedah rumah. Rumah yang dibedah, salah satunya milik Ivan, warga Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates.
Selain kegiatan sosial juga melakukan pembekalan kepada anggota Polri. Mulai dari lomba public speaking bagi anggota Bhabinkamtibmas, lomba olah TKP khusus Satreskrim dan Satlantas, serta lomba bela diri Polri.
Selain itu, Polres Jember juga telah menyelenggarakan pertandingan tinju. Pertandingan yang diikuti oleh 90 peserta itu menjadi pertandingan perdana di Jember setelah 18 tahun vakum.
“Lomba tinju terakhir di gelar di Jember pada tahun 1996 dan baru dilaksanakan lagi pada tahun 2024,” pungkasnya.