Lakukan Pemerasan, Mathias Pogba Ditangkap Polisi
Kakak Paul Pogba, Mathias Pogba, telah ditangkap bersama tiga orang lainnya sehubungan dengan rencana pemerasan terhadap bintang Juventus tersebut.
Penyelidikan yudisial dibuka pada 2 September setelah Paul mengatakan kepada pihak berwenang bahwa sebuah kelompok telah melakukan pemerasan terhadapnya.
Sebuah laporan media di Prancis, Le Monde, mengabarkan bahwa Mathias telah menyerahkan diri kepada pihak berwenang, yang menyelidiki tuduhan pemerasan dengan senjata, penculikan atau penculikan dalam geng terorganisir dan berpartisipasi dalam asosiasi kriminal.
Mathias kemudian diamankan bersama tiga tersangka lainnya. Identitas ketiga tersangka lainnya tak disebutkan, tapi yang pasti mereka ada komplotan penjahat yang menginginkan uang besar dari mantan pemain Manchester United itu.
Diketahui, beberapa waktu lalu Paul melaporkan kepada polisi bahwa dia sempat dihadang oleh geng pemerasan, di mana di antara anggotanya adalah Mathias. Aksi penghadangan itu dilakukan selama perjalanan kembali ke rumahnya di pinggiran kota Lagny-sur-Marne pada bulan Maret 2022 lalu.
Gelandang timnas Prancis itu menyebutkan, bahwa kelompok itu, termasuk dua pria bertopeng bersenjatakan senapan serbu menyekapnya di sebuah flat, di mana mereka meminta uang dengan dalih melindunginya.
Paul sempat memberikan sejumlah uang kepada geng tersebut. Namun, ketika komplotan itu terus meminta uang, Paul mengajukan tuntutan pidana melalui pengacaranya. Termasuk Mathias yang baru-baru ini menebarkan fitnah terkait upaya Pogba mengirim sihir untuk Kylian Mbappe.