Kiai Sepuh Ponpes Lirboyo Ajak Warga Menanam Pohon
Rentetan bencana alam yang terjadi di tanah air akhir-akhir ini mengundang keprihatinan dari ulama Kediri.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Kediri KH Abdullah Khafabihi Mahrus mengajak masyrakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan alam sekitar.
"Kita tanami apa saja lingkungan di sekitar kita agar bermanfaat," kata salah satu kiai sepuh Ponpes Lirboyo Kota Kediri, Sabtu 30 Januari 2021.
Salah satu bentuk kepedulian yang dilakukan KH Abdulah Khafabihi Mahrus adalah melakukan kegiatan penanaman 300 pohon yang berada di lingkunhan Lebak Tumpang Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.
Ratusan tanamam jenis Alpukat, mangga serta Sukun ini ditanam di atas lahan seluas 4 hektar di lereng kaki gunung Klotok, dekat lahan milik Perhutani.
Tanah ini merupakan milik kampus 2 Institut Agama Islam Tribakti (IAIT) Kediri. "Penanaman ini dimaksudkam untuk menjaga keseimbangan alam," katanya.
Menurutnya, ratusan tanaman ini didapat dari keiklashan para donatur. Mereka yang dilibatkan dalam penanaman pohon ini adalah dosen, kiai, dan Gus terutama di lingkup Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.
KH Khafabihi Mahrus membuka diri bagi siapa pun masyarakat yang peduli terhadap lingkungan sekitar bisa sodaqoh berupa tanaman.
"Kita menerima sodaqoh dalam bentuk tanaman apa saja. Termasuk ini semua hasil sumbangan-sumbangan para donatur. Semoga mereka yang beramal jariyah menanam pohon pahalanya mengalir," katanya.
Hadir dalam penanaman pohon tersebut Kepala Dinas Pangan dan Pertanian, Mohammad Ridwan; Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan, Didik Catur; Camat Mojoroto; dan Lurah Pojok.