Kursi Pimpinan DPRD, PKB Surabaya: Peluang Caleg Baru Terbuka
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan menjadi salah satu partai yang berhak mendapat kursi pada jajaran pimpinan DPRD Kota Surabaya. PKB berhasil meraih merebut 5 kursi di Yos Sudarso untuk lima tahun mendatang, dengan perolehan 159.362 suara pada gelaran Pemilu 2024 di Kota Surabaya.
Ketua DPC PKB Kota Surabaya Musyafak Rouf menyampaikan, pihaknya bakal menyetor tiga kandidat nama calon pimpinan tersebut ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB. Dengan perolehan hasil Pemilu 2024, maka kursi pimpinan DPRD akan diisi oleh empat partai dengan perolehan suara terbanyak. Yakni PDIP, Gerindra, PKB, dan Golkar.
Sama dengan periode 2019-2024, kursi Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya diduduki kader PKB, Laila Mufidah. Meski begitu, dia menyebut opsi nama yang akan mengisi jabatan nantinya masih belum muncul.
"Kalau dari kami belum ada nama yang dimunculkan. Karena tahapannya masih panjang," katanya, Selasa 26 Maret 2024.
Musyafak mengatakan, masih terlalu dini untuk menunjuk siapa yang akan duduk sebagai pimpinan DPRD. Sebabnya harus dilantik dahulu menjadi menjadi anggota DPRD Surabaya yang harus dilalui terlebih dulu. Kemudian setelah itu baru diproses untuk penyusunan tata tertib.
"Itu pun nanti dipimpin oleh pimpinan sementara selama dua bulan. Diambil dari anggota tertua dan termuda," tambahnya.
Dia menyebut, pihaknya juga belum menentukan metode untuk memilih sosok yang bakal menduduki kursi sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, menggunakan pola suara terbanyak atau ada cara lain.
"Kami akan mengajukan tiga nama nanti ke DPP. Nantinya pusat yang akan memutuskan. Setelah diputuskan, DPC bisa segera menentukan sikap," katanya.
Ketua DPRD Kota Surabaya 2004-2009 ini juga menjelaskan, nama yang bakal diajukan DPC PKB Surabaya bukan hanya mereka yang berstatus sebagai petahana saja. Namun anggota legislatif baru pun memiliki peluang yang sama.
"Semua memiliki kesempatan yang sama. Apalagi dari PKB yang lolos hanya lima kursi. Otomatis nama baru pasti akan ikut masuk. Soal siapa saja potensinya, nanti kami akan rumuskan setelah dilantik," pungkasnya.
Advertisement