Kurangi Bau Sampah GBT, 85 Membran Sudah Terpasang di TPA Benowo
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya di daerah Benowo, Kecamatan Pakal direncanakan akan menjadi salah satu dari 6 venue gelaran Piala Dunia U-20 tahun 2023 mendatang.
Menyambut gelaran pesta olahraga internasional tersebut berbagai persiapan dilakukan Pemkot Surabaya. Di antaranya mengenai catatan bau sampah dan akses jalan. Walikota Surabaya mengatakan, ada treatment khusus sampah di TPA Benowo, agar tidak menimbulkan bau di sekitar GBT.
Salah satu treatmennya adalah menutup seluruh TPA Benowo menggunakan membran agar tidak terlihat mencolok dan menimbulkan bau. Selain dengan membran, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya juga rutin melakukan penyemprotan zat kimia untuk mengurangi rasa bau.
"Saya ingin semuanya tertutup seluruhnya dengan membran. Kemudian menempatkan petugas DLH mengawasi TPA Benowo dan memastikan penyemprotan zat kimia berjalan," kata Walikota Eri Cahyadi saat sidak di GBT pada Kamis 25 Agustus 2022.
Dalam pemasangan membran ini, DLH melakukan pengawasan dan memastikan penyemprotan zat kimia pengurang rasa bau itu berjalan dengan lancar. Agar tidak lagi bau, ia ingin DLH Surabaya melakukan pengawasan treatment sampah di TPA Benowo secara ketat. "Harusnya tidak bau, kalau masih bau berarti pengawasannya yang kurang," celetuk Eri Cahyadi.
Eri menjelaskan, treatment itu sudah menjadi bagian dari prosedur perjanjian pihak ketiga yang mengelola sampah TPA Benowo. Maka dari itu, DLH wajib melakukan pengawasan ketat agar hasilnya maksimal.
Selain memasang membran, untuk meminimalisir bau pihaknya juga menambah buffer zone berupa tanaman pohon bambu di sekitar TPA Benowo. Tujuannya untuk mengurangi polusi udara serta zat kimia yang disemprotkan pihak ketiga.
Meskipun di TPA Benowo saat ini sudah ada buffer zone berupa pohon bambu, akan tetapi itu dirasa masih kurang karena jaraknya terlalu renggang. Eri ingin, pohon bambu itu ditanam di dalam bis beton dan dijajar di sepanjang area TPA Benowo.
"Sebenarnya sudah ada 5 pohon, tapi masih kurang. Saya inginnya 10 - 15 agar lebih rapet, jadi setiap bis beton itu penuh untuk menghalau baunya, sekaligus mengurangi polusi dan zat kimia yang disemprotkan. Tiga hari lagi saya ke sini untuk cek lagi," harapnya.
Mengenai progres pemasangan membran, Kepala DLH Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, sudah mencapai 85 persen. Pemasangan membran direncanakan akan selesai pada akhir bulan Agustus 2022 atau sebelum pelaksanaan piala AFC, 14 September 2022 mendatang.
Hebi mengatakan, penutupan membran itu mencakup TPA Benowo secara keseluruhan. Kemudian untuk penanaman pohon, DLH Kota Surabaya telah menanam 4.000 bambu dan 3.000 pohon jenis lain. Karena dirasa masih kurang akan ditambah lagi. "Targetnya akan ditanami 15 sampai 20 ribu bambu dan pohon lagi sebagai buffer zone," ungkapnya.
Hebi menjelaskan, alasannya menggunakan pohon bambu karena tanaman itu dirasa lebih kuat untuk menahan dan menghalau bau dan polusi udara dari TPA Benowo. Selain itu, bambu juga dapat tumbuh dengan baik di TPA Benowo karena memiliki akar serabut.
Mengenai bau sampah yang tercium beberapa waktu lalu, Hebi mengungkapkan, karena penataan sampahnya."Sebenarnya sudah tidak bau kalau pengelolaannya bagus, kemarin bocor karena penataan sampahnya," tandasnya.