Kuota 271 ASN Kota Malang, Ini Formasinya
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) menetapkan kuota penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Malang sebanyak 271 orang pada tahun ini. Sejumlah kuota itu terdiri dari 200 tenaga PPPK Guru, 50 tenaga PPPK Kesehatan dan 21 orang tenaga PPPK teknis.
“Kota Malang tahun ini mendapat kuota 271 ASN. Prinsipnya kami tidak mempermasalahkan dan tentu teknisnya nanti harus sesuai dengan pedoman dari Badan Kepegawaian Negara (BKN),” ujar Walikota Malang, Sutiaji, Minggu 6 Agustus 2023.
Sutiaji mengatakan, kebutuhan ASN di Kota Malang yakni ketersediaan tenaga pendidik, tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Ketiga kategori itu semuanya direkrut melalui jalur PPPK.
"Ini sudah sesuai dengan kebutuhan yang sudah kami sampaikan ke Kemenpan RB. Tentu setelah mempertimbangkan banyak hal seperti regulasi, kondisi faktual dan ketersediaan anggaran belanja pegawai,” ujarnya.
Saat ini, lanjut Sutiaji, Pemkot Malang tengah melakukan efektivitas dan efisiensi anggaran. Sehingga kebutuhan perekrutan ASN harus diukur dengan outcome yang nanti didapatkan.
Dalam empat tahun terakhir ini, Pemkot Malang juga telah melakukan penyederhanaan birokrasi dengan melakukan merger atau penggabungan beberapa perangkat daerah.
“Penyederhanaan birokrasi yang kami lakukan dari 34 menjadi 28 Perangkat daerah. Ini terbukti efektif, secara kinerja terbukti efektif dan juga efisiensi anggaran,” ujar Sutiaji.