Kunjungi Oemah Craft, Ini Komitmen Gus Ipul untuk Disabilitas
Pemerintah Kota Pasuruan akan prioritaskan hasil karya penyandang disabilitas untuk dipamerkan dalam setiap kegiatan. Pemkot juga akan memprioritaskan pemberian bantuan bagi mereka agar bisa terus berkarya.
“Mereka (kaum disabilitas) yang prioritas ketika ada kegiatan. Fasilitasi yang diberikan pemerintah akan kami tingkatkan dan prioritaskan,” kata Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat mendatangi oemah craft milik perkumpulan disabilitas yang ada di kelurahan Kepel, Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Selasa, 25 Januari 2022 sore.
Menurut Gus Ipul, penyandang disabilitas tidak hanya butuh support permodalan, tapi juga harus disupport proses paska produksi. Misalnya, mempermudah perizinannya dan bantuan transportasi agar karya mereka bisa mendunia.
“Karya mereka ini diminati di mancanegara, tapi mereka ini mengeluh karena biasa ekspor impor ternyata lebih mahal ketimbang harga karya mereka ini,” kata Gus Ipul.
Bantuan dari Pemkot untuk penyandang disabilitas ini, kata Gus Ipul, juga untuk menjalankan visi dan misi Kota Madinah khususnya untuk bidang Harmoni Warganya.
“Kebijakan khusus perempuan dan disabilitas ini menjadi salah satu kebijakan khusus yang harus dikawal,” ujar mantan Wakil Gubernur Jawa Timur ini.
Sementara itu, Ketua Komunitas Omah Craft, Mabrur mengatakan perkumpulan disabilitas Kota Pasuruan memiliki tekat yang kuat dan tetap ingin berkarya ingin berproduksi tidak hanya meminta tapi bisa memberikan sesuatu yang berbeda.
“Pada tahun 2009 kami mencoba membuat kelompok usaha bersama dan alhamdulillah saat ini produk kami diminati dan bisa kami kirim ke berbagai daerah bahkan hingga ke mancanegara,” kata Mabrur.
Dia mencontohkan produk berupa lampu hias yang diproduksi saat ini telah dikirimkan ke Lombok, Kalimantan, Bali, Palembang, Bogor, Cirebon. Bahkan, pada tahun 2021 lalu, Ia juga sempat mendapat pesanan dari luar negeri yakni, Malaysia hingga Singapura.
Advertisement