Kuliner Lokal Musi Banyuasin Bikin Meleleh Imajinasi
Ingin merasakan serunya Ramadan dengan nuansa kekinian? Datang saja ke Ramadan Fair 2018 Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Kemasannya instagramable. Dan semua keseruannya, bisa dinikmati 27 Mei-17 Juni 2018.
Waktu fixnya pun sudah disetting matang. Semua bisa dinikmati mulai pukul 09.00-21.00 WIB, di Lapangan Gelanggang Remaja, Sekayu, Musi Banyuasin. Even ini adalah hasil kolaborasi religius, edukatif, investasi, pariwisata. Namun, semua itu dikemas dengan style zaman now.
“Membangun persepsi dengan konsep kekinian sangat efektif. Artinya, ada banyak hal baru yang coba ditawarkan. Ramadan Fair ini memiliki prospek bagus ke depannya. Bisa digelar secara rutin. Dengan begitu, Musi Banyuasin ini sudah memiliki tambahan satu event pariwisata menarik,” kata Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana, didampingi Asisten Deputi Pemasaran I Regional II Kemenpar Sumarni.
Aneka hiburan telah disiapkan untuk memanjakan wisatawan. Paketnya lengkap. Ada parade seni dan budaya. Seperti hiburan gambus dan qasidah PKK Musi Banyuasin.
Digelar juga beragam lomba, seperti adzan, dai cilik, juga nasyid. Menguatkan nuansa Ramadan tahun ini, ceramah dan tabligh akbar se-Kabupaten Musi Banyuasin pun diigulirkan.
“Ada banyak aspek yang menonjol dari Musi Banyuasin. Warna nuansa Islaminya sangat kental dan luar biasa. Masyarakat di sini juga religius sekali. Dengan kombinasi lengkap ini, Ramadan Fair menjadi spot terbaik untuk liburan dan menunggu waktu berbuka puasa,” ujar Pitana lagi.
Keberadaan Ramadan Fair diprediksi akan memberikan pengaruh ekonomi signifikan bagi warga. Ada beragam potensi transaksi yang muncul dari event ini.
Apalagi, event ini melibatkan sedikitnya 140 unit stan. Ada 80 unit yang diperuntukan bagi dinas se-Sumatera Selatan, BUMN, BUMD, dan mitra binaan. Ramadan Fair juga melengkapi 60 stand khusus kuliner khas Musi Banyuasin dan UMKM.
“Akan ada aktivitas ekonomi yang bagus bagi masyarakat. Mereka bisa menikmati berbagai suasana di sini. Konsep kekinian yang ditawarkan jadi magnet tersendiri terutama kaum milenialnya. Yang jelas konsep Ramadan Fair Musi Banyuasin ini sangat unik,” tutur Asisten Deputi Pemasaran I Regional II Kemenpar Sumarni.
Sementara Plt. Ketua TP PKK Musi Banyuasin Susy Imelda Beni, menjamin event ini digelar sangat kekinian. “Ramadan Fair akan dikemas kekinian. Kami mengikuti update zaman now. Akan ada banyak spot di sini yang dibuat menarik. Pokoknya sangat instagramable. Kami kemas seperti ini untuk menarik kids zaman now,” ungkap Susy.
Ramadan Fair akan sangat ramah buat pecinta selfie. Karena, memiliki banyak spot keren. Yang hobi fotografi, bisa menambah stok foto. Atau untuk update status. Dijamin terpuaskan.
Sebagai gambaran, stan Festival Kuliner akan di-make over layaknya kafe kekinian. “Selain venue, event unik dan menarik juga sudah disiapkan. Yang jelas event akan digelar padat dan memuaskan,” terang Susy.
Kali pertama digelar oleh Musi Banyuasin, Ramadan Fair memberikan 7 konten menarik. Seperti pameran. Ada pameran produk unggulan juga produk hasil PKK Musi Banyuasin. Program pasar murah juga disajikan secara full. Ada beragam produk yang disajikan, terutama terkait kebutuhan rumah tangga.
Didukung konsep venue kekinian, Pasar Bedug Randik, Jajanan Khas Musi Banyuasin pun disajikan. Di sini, tersedia beragam jenis kuliner lokal terbaik dan lezat. Seperti pindang salai ikan baung, pundang, brengkes ikan patin tempoyak atau pedeh.
Tampil dengan warna berbeda, Ramadan Fair mendapatkan apresiasi dari Menteri Pariwisata Arief Yahya. Menurutnya, image sangat penting bagi Ramadan Fair agar selalu ditunggu publik.
“Awalan yang bagus dilakukan Ramadan Fair dengan memasukan nuansa kekinian. Hal-hal seperti ini akan selalu dinantikan oleh publik. Enjoy Musi Banyuasin,” pungkasnya. (*)