Kue Kering Legendaris di Malang Ini Banjir Pesanan Jelang Lebaran
Usaha kue kering di Perum Pondok Cempaka Indah View Mulyorejo Blok B2/12 Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang kebanjiran pesanan menjelang Idul Fitri, yang bakal jatuh satu pekan lagi.
Usaha kue kering Cempaka sudah 30 tahun memproduksi berbagai macam kue kering. Ini termasuk salah satu usaha kue kering legendaris di Kota Malang.
Pembuatan kue tersebut saat ini diteruskan oleh Endang Susilowati. Ia mengatakan bahwa ia meneruskan resep turun-temurun dari neneknya.
“Kami membuat kue kering sudah sejak 30 tahun lalu. Setiap jelang Lebaran pasti permintaan meningkat hingga kami tidak pernah bingung untuk memasarkan kue yang dibuat,” ujarnya, Sabtu 15 April 2023.
Adapun varian kue kering yang dijual oleh Endang di antaranya nastar, castengel, putri salju hingga mete keju. Untuk harganya mulai Rp40 ribu sampai Rp75 ribu untuk satu toples.
“Untuk hampers premium isi tiga (toples) dengan bungkus kardus kami jual seharga Rp175 ribu. Sedangkan bungkus dari bahan mika harganya Rp200 ribu,” katanya.
Menjelang Lebaran tahun ini, pesanan kue kering Cempaka meningkat drastis dibandingkan tahun lalu. Bahkan naiknya pesanan mencapai tiga kali lipat.
“Kalau di tahun lalu permintaan di tempat kami sekitar 100 kilogram, saat ini permintaan kue kering yang kami terima sampai 300 kilogram,” ujar Endang.
Membludaknya pesanan membuat Endang terpaksa menutup orderan sejak 9 April lalu. Penutupan pemesanan dilakukan agar dapat memenuhi naiknya permintaan kue kering yang diterima pada tahun ini.
“Kami menutup pesanan yang masuk agar tidak kewalahan mengerjakan pesanan yang masuk,” katanya.
Endang menambahkan pesanan kue keringnya tidak hanya berasal dari Kota Malang saja, tetapi dari berbagai luar kota seperti Surabaya, Bandung, Jakarta hingga Kupang.
Advertisement