Kru Kapal dan Sopir Pelabuhan Tanjungwangi Divaksin
Program vaksinasi yang dilaksanakan pemerintah terus digencarkan. Kelompok sasaran vaksinasi juga terus diperluas. Salah satu kelompok sasaran adalah masyarakat bahari seperti kru kapal, pengemudi kendaraan logistik dan nelayan.
Vaksinasi pada kelompok sasaran ini terus terus dipacu dalam rangka percepatan pelaksanaan vaksinasi covid-19.
Tidak terkecuali para kru kapal, sopir logistik dan nelayan di sekitar pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi. Mereka menjalani vaksinasi covid-19 di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi, Jumat, 17 September 2021. Sejak pagi, mereka sudah berdatangan di tempat itu.
“Target utama kita adalah kru kapal yang belum vaksin,” kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Tanjungwangi, Letkol Marinir Benyamin Ginting.
Dia menegaskan, semua kru kapal yang bersandar di Pelabuhan Tanjungwangi harus sudah melakukan vaksin covid-19. Yang belum, kata Dia, wajib melakukan vaksinasi yang sudah disediakan di terminal penumpang, Pelabuhan Tanjungwangi.
“Termasuk kru kapal yang lagi lego jangkar di tengah dan awak kapal nelayan juga harus vaksin,” tegasnya.
Untuk diketahui, sambil menunggu jadwal untuk bersandar, biasanya kapal yang akan berlabuh di Pelabuhan Tanjungwangi lego jangkar di tengah laut tak jauh dari Pelabuhan. Tidak terkecuali itu kapal barang ataupun kapal nelayan yang berukuran besar yang akan membongkar hasil tangkapannya.
Dia menambahkan, untuk penumpang, di Pelabuhan Tanjungwangi didominasi sopir kendaraan logistik. Sesuai aturan yang ada, semua penumpang kapal wajib menunjukkan kartu vaksin baik itu kartu vaksin pertama ataupun kedua. Selain itu penumpang juga wajib menunjukkan surat keterangan tes antige dengan hasil negatif.
“Karena ini aturan harus kita patuhi, harus kita ikut. Tujuan kita sama memutus mata rantai dan dan mengurangi penyebaran covid-19,” tegasnya.
Menurutnya, selama masa pandemi, aktivitas di Pelabuhan Tanjungwangi relatif normal. Karena sektor transportasi laut khususnya angkutan logistik tidak mengalami penurunan. Sebaliknya, justru meningkat.
“Karena kebutuhan pokok masyarakat tidak berkurang. Sehingga truk logistik justru naik jumlahnya,” bebernya.
Dia menambahkan, vaksinasi untuk kru kapal dan nelayan ini bagian dari rangkaian peringatan Hari Perhubungan Nasional 2021 yang jatuh pada hari ini. Untuk itu, bagi siapapun yang mengikuti vaksin akan mendapatkan bonus berupa sembako. Hari ini saja, disiapkan alokasi 300 dosis vaksin.
“Kita juga sediakan bantuan sosial sesuai dengan jumlha dosis vaksin. Jadi yang selesai suntik vaksin langsung dapat bantuan sosial berupa sembako,” pungkasnya.