Kronologi Penumpang Grab Tewas Dijambret
Tiba-tiba saja pelaku yang juga menggunakan sepeda motor datang dari belakang dan langsung memepet ojek online yang ditumpangi Warsilah
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, memastikan tewasnya Warsilah (37 tahun) yang terjatuh dari GrabBike murni akibat korban penjambretan.
Dalam keterangan tertulis yang diterima ngopibareng.id, Selasa Juli 2018, Argo mengatakan, Warsilah memesan ojek online GrabBike menggunakan aplikasi dari telepon genggamnya. Saat ojek online tiba, dia pun langsung naik dan pergi ke tempat tujuan.
"Namun saat melintas di depan Gedung Gudang Garam, Jalan Ahmad Yani, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, penjambretan itu pun terjadi. Tiba-tiba saja pelaku yang juga menggunakan sepeda motor datang dari belakang dan langsung memepet ojek online yang ditumpangi Warsilah," kata Argo.
Korban sempat melawan sehingga aksi tarik-menarik tas terjadi. Akibatnya, Warsilah yang berupaya mempertahankan harta bendanya terjatuh dari atas sepeda motor.
"Pelaku langsung melarikan diri. Warsilah kemudian ditolong pengemudi ojek online bersama dengan saksi-saksi yang ada di lokasi," ujarnya.
Sayangnya, ketika sampai di Rumah Sakit Mitra Kemayoran, nyawa Warsilah tidak tertolong. "Selanjutnya korban dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo untuk dilakukan visum jenazah," kata Argo.
Hingga kini, polisi masih memburu pelaku yang melarikan diri. Pelaku yang melarikan diri tak sempat merampas harta benda Warsilah.
Harta benda Warsilah pun disita sebagai barang bukti. Di antaranya adalah sebuah tas warna hitam, satu unit telepon genggam, dua buah dompet kecil dengan uang Rp1,1 juta, sebuah payung dan sisir.
Sekadar diketahui, video penjambretan yang terjadi di Jalan Ahmad Yani, Jakarta Pusat ini sempat viral di media sosial. Dalam video berdurasi 1.02 menit itu, tampak pejambret menarik korban hingga terpelanting jatuh dari kendaraanya.
Beberapa saksi mata dan pengendara GrabBike langsung menolong korban untuk dibawa ke rumah sakit. (wah)