Kreator Dragon Ball Akira Toriyama Wafat, China Sampaikan Duka
Akira Toriyama, pencipta komik Dragon Ball meninggal pada 1 Maret 2024 lalu. Kementerian Luar Negeri China mengeluarkan pernyataan resmi, berbelasungkawa atas meninggalnya komikus Jepang di usia 68 tahun itu.
China Berduka
Pernyataan belasungkawa China dikeluarkan oleh perwakilan Kementerian Luar Negeri Mao Ning. Ia menyampaikan pidato belasungkawa dalam siaran langsung di televisi.
"Kami menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Akira Toriyama dan menyampaikan duka yang tulus kepada keluarganya. Toriyama adalah kartunis terkenal. Karyanya juga populer di China. Kami melihat banyak warga China juga menyampaikan belasungkawa. Kami berharap dan percaya, akan makin banyak warga Jepang berpartisipasi dalam pertukaran budaya Sino-Jepang," katanya.
Viral di Weibo
Kematian Akira Toriyama membuat geger penduduk Weibo, platform online China. Tagar terkait kematian Akira Toriyama trending, digunakan menyampaikan duka, rasa kehilangan, serta apresiasi fans China atas karya Akira Toriyama.
Meski komik Dragon Ball diciptakan di Jepang, kisah ini menjadi badai komik di dunia, termasuk China di tahun 1990an. China seolah memiliki hubungan budaya dengan kisah Dragon Ball.
Kisah yang terinspirasi dari lehenga penduduk Tiongkok, Perjalanan ke Barat. Kisah perjalanan mistis dengan tokoh Sun Wukong, pergi ke Barat atau India, dengan misi mencari kitab suci, dan bertemu berbagai makhluk supranatural. Kisah yang berlatarbelakang Dinasti Tang di China.
Sedangkan Dragon Ball mengisahkan perjalanan Son Goku, sosok manusia super yang punya ekor layaknya monyet. Son Goku terlibat dalam petulangan mengumpulkan bola naga, agar permintaannya dapat tercapai. Perjalanan yang tak mudah lantaran Son Goku bertemu dengan banyak musuh dengan keinginan serupa.
Dragon Ball sendiri menjadi komik yang kemudian diikuti dengan serial kartun serta gim populer di tahun 1990an.