Kreasi Gaun Pengantin Dengan Batik Seredan
Tren gaun pengantin berekor panjang atau biasa dikenal dengan istilah train ala barat, menginspirasi Diah Gardenia dalam membuat kreasi baru batik yang dikenal 'Seredan'.
Batik Seredan dari kata 'Seret', dalam bahasa Jawa yang berarti ditarik. Batik Seredan artinya batiknya itu diseret. Karena batiknya panjang, jadi yang memakai seperti menarik batik tersebut, sehingga munculah istilah batik Seredan.
Batik seredan ini merupakan rok batik yang bisa dipasang pada gaun, baik gaun malam maupun gaun pernikahan. Dengan mencocokkan tone warna antara gaun dan batik seredan.
Dian yang juga seorang pelukis mengatakan, awal mula pembuatan batik seredan adalah keinginannya untuk membuat sumbangsih karya batik bagi Indonesia.
"Saya berpikir untuk melestarikan budaya batik, saya harus mengikuti tren yang ada dan saya lihat gaun panjang sedang trending. Jadi saya buat batik seredan ini," ujar wanita asal Jawa Barat, Sabtu, 2 November 2019.
Batik seredan yang mulai dirancang dua tahun ini merupakan batik tulis, dimana teknik pewarnaan (nyolet) sedikit diimprovisasi dengan teknik lukis.
Untuk motif khas dari batik seredan karyanya ini, Dian mengaku, lebih suka dengan motif ukel-ukel yang ada dalam relief Majapahit dan motif yang berhubungan dengan alam.
"Motif ukel-ukel, bunga-bunga, hewan, sulur-sulur majapahit itu yang selalu saya tonjolkan dalam batik Seredan. Karena saya memang suka dengan hal-hal yang berbau alam," kata wanita kelahiran Medan, 5 Mei 1968 ini.
Untuk pemilihan warna sendiri, Dian lebih senang bermain dengan warna-warna kalem, seperti cream, pink soft, dan putih tulang. "Atau biasanya kalau pakai warna yang sedikit terang saya redupkan warnanya sedikit agar terlihat tenang," katanya.
Ukuran panjang batik seredan, ungkap Dian, minimal 3 x 4 meter. "Kalau memang mau lebih panjang lagi bisa, tapi ukuran minimalnya 3x 4 meter," katanya.
Batik seredan sendiri, kata Dian, menggunakan bahan katun silk, karena bahan ini yang pas untuk kebutuhan batik Seredan.
"Kenapa saya bilang paling pas, ini untuk gaun malam atau gaun pernikahan. Jadi harus berkilau. Katun silk mempunyai kebutuhan itu dia berkilau dan jatuhnya pas untuk sebuah gaun," katanya.
Ia berharap, dengan batik Seredan bisa menjadi alternatif busana pengantin Indonesia yang lebih dinamis, modern, serta tetap berbudaya.
"Karena batik ini bisa dipadukan dengan songket, brukat, dan lain-lain. Jadi tidak monoton hanya batik saja," katanya.
Advertisement