KPU Tetapkan Bupati Baru Madiun
KPU Kabupaten Madiun, Jawa Timur, resmi menetapkan pasangan nomor urut 1 Ahmad Dawami-Hari Wuryanto (Berkah) yang diusung Partai Demokrat, Partai Golkar, dan PKPI, sebagai pemenang dalam pemilihan kepala daerah setempat yang dilakukan 27 Juni 2018.
Ketua KPU Kabupaten Madiun Wahyudi, mengatakan, penetapan pasangan "Berkah" sebagai pemenang dalam Pilkada Kabupaten Madiun 2018 tersebut, berdasarkan hasil rekapitulasi suara secara final yang dilakukan oleh KPU setempat dalam rapat pleno rekapitulasi suara yang dilakukan pada Jumat 6 Juli 2018. Dimana, pasangan Berkah unggul dari dua pasangan lainnya.
"Pasangan Ahmad Dawami-Hari Wuryanto ditetapkan sebagai pemenang Pilkada Kabupaten Madiun 2018 dengan memperoleh sebanyak 162.012 suara atau 40,17 persen. Pasangan Berkah menang dalam perolehan suara baik hitung cepat maupun hitung manual," ujar Wahyudi kepada wartawan.
Di posisi kedua ada pasangan nomor urut 3 Djoko Setijono dan Suprapto (DjosTo) yang meraih 150.668 suara atau 37,35 persen.
Sedangkan, posisi ketiga diraih oleh pasangan nomor urut dua Rio-Sukiman yang mendapatkan 90.670 suara atau 22,48 persen.
Dengan ditetapkannya hasil rekapitulasi suara Pilkada Kabupaten Madiun atau Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun 2018, lanjutnya, maka pihak-pihak yang tidak setuju dan tidak mendukung penetapan KPU diberikan waktu selama tiga hari untuk melakukan keberatan atau gugatan ke MK.
Sementara, rapat pleno terbuka penetapan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Kabupaten Madiun 2018 digelar di halaman depan kantor KPU Kabupaten Madiun di jalan Raya Madiun-Ponorogo. Kegiatan tersebut mendapat pengamanan ketat dari Polres dan Polres Madiun Kota.
"Jumlah personel yang dilibatkan untuk pengamanan dari Polres Madiun ada 260 personel. Kita juga dibantu Polres Kota satu peleton," kata Kapolres Madiun AKBP Made Agus Prasatya.
Sementara, dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi tersebut hanya dihadiri pasangan calon pemenang. Sedangkan dua pasangan calon yang kalah Rio Wing-Sukiman (Mas Rio-PAS) dan Pasangan Djosto, tidak hadir. (ant)
Advertisement