KPU Kota Probolinggo Tetapkan DPT Pilkada 179.416 Pemilih
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) berisi 179.416 pemilih untuk Pilkada Kota Probolinggo, November 2024 mendatang. Meski sudah ditetapkan, DPT masih bisa berubah hingga H-7 pencoblosan.
DPT sebanyak 179.416 pemilih itu terbagi atas lima kecamatan. Yakni, Kecamatan Kademangan 32.498 pemilih, Wonoasih 26.233 pemilih, Mayangan 47.305 pemilih, Kanigaran 45.412 pemilih, dan Kedopok 27.968 pemilih.
"DPT yang kami tetapkan untuk Pilkada 2024 ada kenaikan dibandingkan pada Pemilu 2024 yang mencapai 914 pemilih,” kata Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal saat rapat pleno terbuka KPU di sebuah aula hotel di Jalan Bromo, Probolinggo, Jumat, 20 September 2024.
Meski sudah ditetapkan, DPT tersebut bukan berarti sudah final karena masih ada pemutakhiran data. DPT pemutakhiran data memungkinkan ada pembaruan hingga H-7 pencoblosan karena faktor pemilih yang pindah pilih, terdampak bencana, dan hingga meninggal dunia.
“Terkait penetapan DPT ini yang paling banyak mempengaruhi penambahannya adalah pemilih pemula, kemudian pindah masuk dan pindah keluar, serta pensiunan TNI dan Polri," katanya.
Pada Pilkada 2024 mendatang, kata Radfan, ada 326 Tempat Pemungutan Suara (TPS) termasuk dua TPS khusus di lingkungan Lapas Kelas IIB Probolinggo.
TPS sebanyak itu terinci, di Kecamatan Kademangan 60 TPS, Wonoasih 48 TPS, Mayangan 86 TPS, Kanigaran 82 TPS, dan Kecamatan Kedopok 50 TPS.
Nihil Tanggapan
KPU Kota Probolinggo membuka masa tanggapan dari masyarakat terkait bakal pasangan calon (bapaslon) Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo yang telah mendaftar. Namun hingga masa tanggapan berakhir, Kamis, 19 September 2024, tidak ada satu pun tanggapan dari masyarakat.
Baik itu tanggapan dari masyarakat yang masuk langsung ke KPU atau melalui aplikasi SilonKada. KPU kini tengah menyiapkan pengumuman penetapan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo 2024.
Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal mengatakan, setelah pengumuman hasil verifikasi administrasi perbaikan bapaslon, ada masa tahapan tanggapan masyarakat. Ternyata, sekitar sepekan lamanya, tidak ada tanggapan dari masyarakat terkait keempat paslon.
”Tidak ada tanggapan sama sekali dari masyarakat terkait pendaftaran keempat pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo 2024,” katanya.
Hal senada diungkapkan Ilmiah, komisioner KPU Kota Probolinggo Divisi Teknis Penyelenggaraan. Dikatakan masa tanggapan masyarakat terhadap syarat pendaftaran pencalonan sudah berakhir Rabu malam, 18 September 2024.
Advertisement