KPU Kabupaten Probolinggo Simulasi Pencoblosan
Sekitar sepekan menjelang pencoblosan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara di Gedung Islamic Center (GIC) Kraksaan, Kamis 21 November 2024.
Selain untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, simulasi itu terutama kepada PPK, PPS serta KPPS.
“Dalam simulasi ini, diperagakan proses pengecekan logistik, pemungutan, penghitungan suara, serta pengemasan kembali,” kata Komisioner KPU Kabupaten Probolinggo, Muhammad Arifin.
Dikatakan dalam simulasi tersebut, KPU melibatkan PPK, PPS dan sekitar 200 orang partisipatif dari warga yang mencoblos. Juga diperagakan segala kemungkinan yang bisa terjadi di lapangan.
Di antaranya, cara menangani warga yang datang beramai-ramai bersamaan dan menyebabkan antrean panjang. Juga dipelajari cara menangani warga yang membuat keributan di area TPS.
"Termasuk jika ada pemilih disabilitas, tadi juga sudah dipraktikkan," ujar Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan pada KPU Kabupaten Probolinggo.
Dalam simulasi ini, KPU menyiapkan dua jenis surat suara. Hanya saja, pada surat suara nama dan nomor urut paslon diganti.
Yakni diganti dengan nama buah dan nomor urut dimulai dari angka 70 ke atas, serta jumlah yang dipilih menjadi bertambah satu.
"Untuk simulai ini, yang Pilbup itu ada tiga pilihan. Untuk yang Pilgup, itu ada empat pilihan," pungkas Arifin.