KPU Kabupaten Kediri Gelar Debat Terakhir Besok Libatkan BNN
Sehari menjelang pelaksanaan debat terakhir Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melaksanakan kegiatan media briefing di salah satu hotel di wilayah Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, Rabu 13 November 2024.
Dalam keteranganya, Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim berharap media bisa membantu berkontribusi dalam menyebarkan informasi pelaksanaan kegiatan debat besok, Kamis 14 November 2024.
"Bisa membantu menyampaikan informasi perihal visi misi pasangan calon. Inti dari debat publik itu adalah penajaman visi misi paslon. Dari situ masyarakat bisa mendapat gambaran tentang visi misi dan program kerja sehingga menjadikan dasar pilihan masyarakat untuk menentukan pilihan," terangnya.
Debat terakhir akan dilaksanakan di Convention Hall Simpang Lima Gumul Kediri pada hari Kamis, 14 November 2024 .Tema yang diusung dalam debat tersebut terkait penyelarasan pembangunan antara pusat dan daerah.
"Sub tematiknya pembangunan infrastruktur dan ketahanan pangan. Yang kedua memperkokoh persatuan dan cinta NKRI. Kemudian tema ketiga adalah penyelesaian persoalan daerah, sub temanya pendidikan dan PMK (Pembangunan Manusia dan Kebudayaan). Jadi ada lima sub topik yang akan dibahas pada debat terakir besok, " pungkasnya.
Selain melibatkan panelis, kali ini KPU Kabupaten Kediri juga turut mengundang BNN (Badan Narkotika Nasional). Nanti pasangan calon akan ditanya terkait komitmennya dalam penanggulangan dan pencegahan peredaran narkoba di Kabupaten Kediri jika nanti terpilih menjadi bupati dan wakil bupati.
Lebih lanjut Nanang Qosim mengungkapkan, alasan KPU Kabupaten Kediri menggandeng BNN adalah penanggulangan peredaran narkoba menjadi program Presiden Prabowo dalam 100 hari kerjanya.
"Salah satu program kerja dari Pak Prabowo tentang penanganan Pemberantasan Narkoba maka kami berlima beriktihar melaksanakan rapat pleno bahwa ini menjadi perhatian, khususnya bagi warga Kabupaten Kediri. Tentang siapa pun yang terpilih nantinya memiliki komitmen bersama dalam rangka pencegahan penyebaran narkoba. Jadi nanti ada enam pertanyaan, lima pertanyaan panelis dan satu pertanyaan BNN, " katanya.
Masing masing pasangan calon diperkenankan membawa 150 orang pendukungnya di dalam gedung. Ketentuan itu diambil melalui pertimbangan kapasitas gedung serta faktor keamanan.
"Kami kemarin sudah melaksanakan rapat koordinasi bersama Polri, TNI, Sapol PP, Dishub dan lainya. Bahwa 150 pendukung itu sudah termasuk keluarga, partai politik pengusung dah relawan masing-masing calon, " paparnya..
Advertisement