KPU Kabupaten Blora Mulai Distribusikan Logstik Pemilu 2024
Mulai hari ini, Kamis, 8 Februari 2024 hingga H-1 pelaksanaan pemungutan suara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora, melakukan pendistribusian logistik Pemilu 2024 ke 16 kecamatan.
“Untuk pendistribusian perdana didistribusikan ke empat kecamatan, yaitu Kecamatan Jiken, Sambong, Kedungtuban dan Cepu. Total kotak suara 14.885 yang kita sebar untuk 16 kecamatan,” ucap Ketua KPU Kabupaten Blora, Widi Nurintan Ari Kurnianto.
Widi menyebutkan, ada wilayah kecamatan yang tidak didistribusikan ke kecamatan. Melainkan langsung ke desa atau panitia pemungutan suara (PPS) desa.
Adapun wilayah kecamatan yang diprioritaskan, yaitu Kecamatan Jati dan Todanan karena jarak tempuhnya cukup jauh. Kemudian, sedangkan untuk Kecamatan Blora, tidak didistribusikan ke kecamatan, tetapi di akhir jadwal pada 11 Februari 2024 langsung didistribusi ke PPS.
Sesuai jadwal, distribusi logistik Pemilu 2024 pada hari kedua, Jumat 9 Februari 2024 Kecamatan Banjarejo, Ngawen, Tunjungan dan Kunduran. Hari ketiga, Sabtu 10 Januari 2024 Kecamatan Jepon, Bogorejo, Todanan, Japah.
Berikutnya Hari keempat, Minggu 11 Februari 2024, Kecamatan Jati, Randublatung dan Kradenan. "Masing-masing jenis kotak suara terdiri PPWP, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten," ujarnya.
Di Kabupaten Blora ada sebanyak 20.839 anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). Jumlah TPS sebanyak 2.977. Jumlah desa/kelurahan sebanyak 295.
Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kabupaten Blora sebanyak 704.285 pemilih, terdiri 349.413 pemilih laki-laki dan 354.872 pemilih perempuan.
Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jawa Tengah Basmar Perianto Amron mengatakan, logistik merupakan jantungnya pemilu, karena tanpa logistik, pemilu tidak akan berjalan.
"Maka logistik harus dikawal dari mulai sortir, pengepakan, setting, packing, checking dan distribusi ini harus dikawal," ucapnya.
Pihaknya berharap, distribusi logistik ini berjalan dengan lancar, tidak ada kendala mulai dari awal hingga rekapitulasi nanti.
Sementara itu, Bupati Blora, Arief Rohman, mengucap syukur alhamdulillah diluncurkannya logistik Pemilu 2024. "Ini membutuhkan waktu empat hari. Tentunya sinergi dari penyelenggara (KPU) dan dari pengamanan dari kepolisian dan juga TNI," ucapnya.
Dia berharap, distribusi logistik ini bisa berjalan lancar dan sampai tujuan, nantinya memenuhi semua, tidak ada yang kurang.
"Insya Allah sesuai target, empat hari nanti semua logistik sudah sampai ke masing-masing TPS yang ada,” sambungnya.
Untuk diketahui ada dua macam logistik Pemilu 2024 yang didistribusikan. Pertama, logistik utama, seperti surat suara, sebagai sarana mengekspresikan hak pilih masyarakat, dan formulir penghitungan dan rekapitulasi, sebagai sarana mengadministrasikan proses pemilu. Kedua, logistik pendukung, seperti bilik, tinta, dan alat coblos.
Untuk diketahui, pendistribusian logistik Pemilu 2024 menggunakan armada mobil box bekerja sama dengan PT Pos, supaya aman dan terlindungi dari hujan.
Sementara pengamanan dan pengawalan dilakukan secara ketat oleh Polri dan TNI hingga tempat tujuan.